Suara.com - Grup band Element yang terdiri dari Ferdy Taher (vokalis), Didi Riyadi (drummer), Fajar (keyboardist) dan Arya (gitaris) bersyukur selamat dari bencana tsunami Selat Sunda.
Karena seharusnya, Ferdy Taher cs ini tampil di acara gathering pegawai PT. PLN di Tanjung Lesung, Banten pada Sabtu (22/12/2018) malam, saat tsunami terjadi. Tapi justru jadwal mereka dibatalkan gara-gara digantikan dengan performa Seventeen.
Padahal kalau mereka sungguhan manggung, Didi Riyadi mengungkap bakal mengajak keluarganya ke sana.
"Makanya tadi ada yang istrinya hilang, ya memang acara weekend kan pada bawa keluarga," ujar Didi Riyadi di video terbaru Youtube Rans Entertainment, baru-baru ini.
Baca Juga: Istri Andi Seventeen Tak Mau Lepas Pelukan dari Nisan Suami
"Cuma yang bikin gue syok banget itu kepikir ini kalau Element main mungkin hari ini belum tentu ada di sini kali," sambungnya lagi.
Di tempat yang sama, Ferdy Taher pun sempat bilang kalau pembatalan manggung Element di acara tersebut terjadi secara mendadak.
"Yah tiba-tiba dikabarin 'Maaf Element, kita nggak jadi, kita pakainya Seventeen'. Oh yaudah deh, kita nggak apa-apa belum rezeki," tutur Ferdy Taher mengenang pembicaraan dengan pihak penyelenggara.
Karena itu, pemilik hits "Cinta Tak Bersyarat" ini sangat terpukul ketika tahu para personel Seventeen menjadi korban bencana itu.
Seperti diketahui, ketiga personel Seventeen yakni Bani, Andi dan Herman meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Di antara mereka, cuma sang vokalis, Ifan Seventeen yang selamat dari maut.
Baca Juga: Istri Sempat Tak Diperbolehkan Melihat Jenazah Andi Seventeen
Tak hanya itu, di lokasi yang sama, Aa Jimmy dan istrinya juga ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Sementara rekan Aa Jimmy, Ade Jigo harus kehilangan istrinya dalam musibah tersebut.