Suara.com - Kedua orangtua mendiang gitaris band Seventeen, Herman Sikumbang, meminta sang anak dikebumikan di Ternate. Permintaan itu diutarakan bahkan sebelum mereka mengetahui kematian Herman.
Sebagai salah satu pihak yang mendengar hal itu, istri Herman, Juliana Moechtar meminta sang mertua untuk menarik ucapannya. Saat itu, ia masih optimis sang suami, Herman Sangkumbang selamat dari bencana.
"Papa jangan ngomong seperti itu, tapi papa bilang ke aku 'yang penting papa sudah minta izin ke Uli gimana kalau Herman tidak selamat, papa mau Herman jenazahnya dimakamkan di Ternate' tapi aku bilang, 'udah, papa tenang'," jelas Uli kepada media sebelum sang suami dikabarkan meninggal, di kompleks DPR, Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (23/12/2018).
Menurut Uli, kedua orangtua mempunyai sifat yang mudah panik. Mereka pun tidak bisa tenang saat mendengar kabar putranya kena musibah.
Baca Juga: Pamit ke Tanjung Lesung, Herman Seventeen Cium Peluk Istri Berkali-kali
Bahkan, ibu mertuanya sudah tidak bisa berbicara karena merasa tertekan dengan kabar putranya yang menjadi korban tsunami di Tanjung Lesung, Banten.
"Kalau ibunya sudah tidak bisa ngomong lagi. Sudah diam saja, karena lemah dan punya sakit jantung," jelas Uli.
Kabar berita meninggalnya gitaris band Seventeen dipastikan setelah kakak kandung Herman, Hendra melihat secara langsung jenazah sang adik. Rencananya, malam ini jenazah terlebih dahulu disemayamkan di rumah duka dan akan langsung dikebumikan di Ternate.