Infografis
Suara.com - Musisi Dwiki Dharmawan ikut bergabung menjadi juri Lomba Cipta Lagu Pop Daerah Nusantara 2018. Menurut dia, keterlibatannya di sana sebagai bentuk kepeduliannya dengan bahasa daerah di Indonesia yang hampir punah.
"Menurut LIPI ada dari sekitar 700 bahasa dan dialek di Indonesia ada 76 yang terancam punah. Nah dengan lagu, dengan nyanyi, saya sebagai musisi mendukung agar bahasa-bahasa daerah itu di populerkan lagi dimulai dari rumah, keluarga, dan lingkungan," kata Dwiki Dharmawan usai jumpa pers di Galery RRI, kawasan Gambir, Jakarta Pusat, Senin (3/12/2018).
Suami penyanyi Ita Purnamasari itu optimis lahirnya lagu-lagu daerah dari ajang kompetisi tersebut bisa mengembalikan bahasa daerah-daerah di Indonesia.
"Saya lihat dengan lomba cipta lagu Pop Daerah Nusantra ini salah satu upaya mempopulerkan kembali bahasa daerah masing-masing. Kan kalau dilagukan lebih mudah," ujarnya.
Baca Juga: Farhat Abbas dan Hotman Paris Saling Sindir, Dewi Perssik Jadi Pemicu
Menurut Dwiki, ajang tersebut juga bisa membawa masa depan musik Indonesia jadi lebih baik.
Ajang kompetisi ini sudah mendapatkan 10 finalis dari total 108 kontestan. Pemenang akan dimumkan dalam babak final pada 6 Desember 2018 mendatang.
Para pemenang nantinya akan berkesempatan merekam lagunya dan dijual melalui plarform digital.
Baca Juga: Santai Ditinggal Mantan Nikah Duluan Kayak Desy Ratnasari? Coba 5 Tips Ini
