Suara.com - Dunia sudah dua kali porak-poranda akibat dua perang besar di PD 1 dan PD 2. Lalu bagaimana jadinya, jika bumi dihadapkan dengan ancaman perang dunia ketiga dengan senjata perang yang lebih canggih dari sebelumnya?
Itulah yang coba digambarkan film aksi asal Amerika Serikat, Hunter Killer.
Film ini sendiri bercerita tentang kapten kapal selam Amerika Serikat, Joe Glass yang tengah menyelidiki hilangnya kapal selam Amerika Serikat yang lain, di perairan laut yang berbatasan dengan negara Rusia.
Setelah diselidiki, kapal selam yang hilang ternyata ditemukan dalam keadaan hancur akibat ditembak oleh rudal torpedo milik Rusia.
Baca Juga: Lagu Dream High Bikin Sheryl Sheinafia Tak Mau Berhenti Bermimpi
Serangan tersebut, tentu saja, memancing reaksi Amerika Serikat untuk balik menyerang. Tapi belum sampai melakukan serangan balasan, pihak Amerika Serikat tahu bahwa serangan rudal merupakan sebuah cara seorang Jenderal di Rusia untuk mendapat simpati.
Di Rusia sendiri, sedang terjadi ancaman kudeta oleh salah satu Jendral tertinggi hingga membuat Presiden Rusia berada dalam ancaman.
Alih-alih menyerang balik Rusia, pihak Amerika Serikat malah membantu Presiden Rusia untuk menghindari kudeta berdarah.
Tapi tentu saja, perjalanan untuk menyelamatkan Presiden Rusia tak mudah. Sepanjang cerita, tim angkatan laut dan tim angkatan darat Amerika Serikat harus banyak menghidari musuh.
Akankah misi menyelamatkan Presiden Rusia berhasil dilakukan oleh militer Amerika Serikat?
Baca Juga: Irvanto Akui Disuruh Andi Narogong Bagikan Uang ke Anggota DPR
Film garapan Donovan Marsh dan penulis skenario, Peter Craig ini dibintangi sederet aktor papan atas Hollywood seperti peraih Piala Oscar 2018 Gary Oldman (Harry Potter), Common (John Wick: Chapter 2), Linda Cardellini (Avengers: Age of Ultron) dan Toby Stephens (Die Another Day).
Diangkat dari novel yang berjudul Firing Point (2012) karya George Wallace dan Don Keith rencananya akan tayang pada akhir Oktober 2018 mendatang.