Suara.com - 15 tahun berlalu, perseteruan penyanyi dangdut Inul Daratista dan Rhoma Irama kembali memanas belakangan ini.
Semua berawal dari postingan Inul di Instagram. Si pemilik goyang ngebor itu menyindir Rhoma dan mengungkap perasaan sakit hatinya yang dipendam selama 15 tahun.
Salah satu anak Rhoma, Debby Veramasari bahkan ikut mampir di kolom komentar unggahan Inul. Debby meminta agar Inul berkata jujur terhadap apa yang terjadi di lantai atas Soneta Record pada 15 tahun lalu.
Baca Juga: Divonis 4 Tahun Bui, Roro Fitria Siap Banding
Sayangnya, Inul yang disinggung awak media soal masalah ini justru menolak berkomentar. "Oh Nggak tahu urusan itu," kata Inul ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (18/10/2018).
"No comment lah. Malas," ujarnya lagi ketika kembali disinggung.
Perseteruan Rhoma Irama dan Inul awalnya terjadi pada 2003 silam. Waktu itu, Rhoma dengan mengatasnamakan Persatuan Artis Musik Melayu Indonesia (PAMMI), menentang peredaran album perdana Inul.
Menurut Rhoma, goyangan Inul bisa mengundang dampak negatif yang berbau pornografi dan merendahkan martabat musik dangdut.
Baca Juga: Putus dari Reino Barack, Ini Bukti Luna Maya Sering Menangis?