Suara.com - Shinta Bachir akhirnya blak-blakan mengenai batalnya pernikahan antara dirinya dengan seorang anggota DPRD Sidrap, Idham Mase. Shinta Bachir mengakui, Idham lelaki dengan mulut kasar.
"Semua orang punya hak marah. Tapi kita juga punya attitude, punya etika, marah juga harus tahu tempat," kata Shinta Bachir, saat ditemui di Jakarta, Minggu (23/9/2018).
Menurut Shinta Bachir, Idham Mase sering marah-marah tak tahu tempat. Janda satu anak itu malah mengaku sering dimarahi Idham di depan calon mertua.
"Dia nggak bisa menjaga emosinya. Dia bisa marah-marah di depan keluarga dia. Ada hal yang buat saya itu terlalu frontal. Saya kan calon istri harus dihargai. Dari calon aja dia nggak bisa menghargai, apalagi istri. Akhirnya saya ketakutan, mundur," sambung Shinta Bachir.
Baca Juga: Meriam Bellina Bahagia Putra Bungsunya Jadi Sarjana
Tidak itu saja, selain marah menurut Shinta Bachir, Idham Mase juga sering mengatakan kata-kata yang tak patut didengar.
"Setiap marah, dia selalu bilang, 'Saya tidak cocok sama kamu'. Buat saya itu sangat-sangat apa yah, nggak etis. Hubungan ini kan baru lamaran. Tapi dia bilang selalu tidak cocok. Sekali kita maafkan, dua tiga kali dia kayak gitu, sorry to say," lajut Shinta Bachir.
Shinta Bachir menyudahi hubungannya dengan Idham Mase tiga hari setelah lamaran. Tapi menurutnya, sebelum lamaran ia pun sudah ragu melanjutkan hubungan.
"Sebenarnya ngerasa nggak sreg itu sudah terasa dari malam sebelum lamaran. Sebelum lamaran juga saya tanya-tanya ke teman, diterusin atau nggak. Kemudian saya mengiyakan baru ketahuan aslinnya pas ke sini," beber Shinta Bachir.
Shinta Bachir mengaku lega akhirnya putus dari Idham Mase. Meski banyak mendapat hujatan, namun Shinta mengaku lebih baik putus daripada diteruskan.
Baca Juga: Sebelum Nikah, Kartika Putri Minta Habib Usman Tak Poligami
"Saya hentikan ini mungkin malu. Tapi nggak apa-apa, lebih baik sekarang dihentikan, daripada nanti sudah menikah," tutur Shinta Bachir.