Suara.com - Artis Nikita Mirzani mengaku rugi besar usai dituduh telah menghina Panglima TNI, Gatot Nurmantyo oleh Sam Aliano. Apalagi, Sam Aliano sampai melaporkan dirinya ke polisi atas kejadian tersebut.
Tak tanggung-tanggung, kerugian yang dialami mantan istri Sajad Ukra itu hampir mencapai Rp 5 miliar.
"Lumayanlah kerugiannya. Hampir miliaran lah tapi masih dibawah 5 M," ujar Nikita Mirzani ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (14/8/2018).
Ibu dua anak ini merugi gara-gara banyak kontrak kerja yang dibatalkan secara sepihak. Belum lagi, sejumlah program televisi yang berencana dipandunya juga pilih gagal tayang.
Baca Juga: Sandiaga Uno Bantah Ada Mahar Politik RP 1 Triliun ke PKS dan PAN
"Ada empat program televisi yang dibatalkan. Lalu ada tur 15 kota juga dibatalkan. Karena takut ada beberapa pihak yang datang dan merusak acara kan jadi diputus kontrak," tambah Nikita Mirzani.
Beruntungnya, seiring berjalannya waktu, pekerjaan pemain Comic 8 ini kembali stabil. Tapi tidak memungkiri, Nikita Mirzani tetap merasa Sam Aliano penyebab utama kariernya hampir hancur.
"Seiring berjalan waktu, baru pihak-pihak itu berani lagi memakai jasa Niki," kata Nikita Mirzani.
Seperti diketahui, atas masalah ini, Nikita Mirzani turut melaporkan Sam Aliano dengan pasal pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya. Terkait itu, ia mengklaim kini Sam Aliano resmi menyandang status tersangka.
Hanya saja, pernyataan perempuan 32 tahun itu telah dibantah oleh Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Adi Deriyan Jayamerta yang menyebut Sam Aliano belum jadi tersangka.
Baca Juga: WNI Tenggelam di Danau Jerman, Kemlu Bantu Pulangkan Jenazah