Honor Pertama Rp 750 Ribu, Mumuk Gomez Kini Bisa Beli Rumah

Minggu, 12 Agustus 2018 | 11:09 WIB
Honor Pertama Rp 750 Ribu, Mumuk Gomez Kini Bisa Beli Rumah
Mumuk Gomez saat berkunjung ke redaksi Suara.com, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (9/7/2018) [Suara.com/Dendi Afriyan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selama jadi artis menghasilkan apa saja?

Materi pasti, nggak munafik yah. Rumah, mobil, motor, secara materi sih itu. Tapi yang paling berharga itu mental sih.

Kamu sudah punya rumah di Jakarta?

Belum sih, baru rumah di Yogyakarta. Dan nggak kepikiran beli rumah di sini. Prioritas aku bukan rumah dulu.

Baca Juga: Ibnu Jamil Lengket dengan Penyanyi Cantik, Pacar Baru?

Tadi kamu bilang salah satu yang kamu dapat adalah mental, bisa dijelaskan?

Jadi gini, makanya aku nggak heran kalau banyak artis baru yang ngerasa sok artis terus kena star syndrome nggak bertahan lama, karena mental ini yang paling mahal. Lo mulai dari bawah dihina, dicaci, direndahin sama orang dan lo sebenernya harus bisa bertahan, bertahan. Sampai akhirnya lo ada berada di titik dimana orang nggak mandang sebelah lagi. Jadi kalau nggak ada mental udah kelar. Untung aku orangnya struggle.

Pernah kena bully juga?

Pastilah, apalagi dengan fisik seperti ini. Dulu kan belum ngerti make up, baju juga belum ngerti. Jadi seadanya aja. Jadi banyak yang bilang 'Alah masuk TV modal jelek doang biar bisa dihina-hina' padahal nggak gitu. Gue juga nggak mau dihina. Siapa sih yang mau dihina? Tapi alhamdulillah selama perjalanan gue bisa buktiin nggak cuma modal itu doang.

Gimana cara bisa bertahan dari komentar negatif netizen?

Baca Juga: Pacaran dengan Richard Kyle, Jessica Iskandar Bahas Pernikahan

Ya karena menurut aku niat aku di entertain ini baik. Aku nggak mau jatuhin orang, tapi aku pingin cari rezeki, pingin bermanfaat juga bagi orang lain. Pingin ngasih rezeki buat keluarga, biaya kuliah aku dan hidup di Jakarta juga. Jadi selama niat aku masih positif Insya Allah akan dimudahkan sama Allah. Aku mikir selama ini begitu.

Pelajaran berharga yang dipetik dari perjalanan ini apa?

Aku percaya saja proses nggak akan pernah mengkhianati hasil.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI