Suara.com - Demi Lovato dikabarkan keluar dari panti rehabilitasi setelah satu minggu mendapat perawatan. Pelantun 'Skyscraper' itu harus terbang ke Chicago, Amerika Serikat, untuk bertemu dengan sejumlah ahli demi memulihkan kesehatan mentalnya.
Dilansir dari E! News, Jumat (10/8/2018), Demi Lovato akan bertemu terapis yang ahli di bidang ketenangan dan kesehatan mental. Penyanyi 25 tahun itu keluar rehabilitasi pada Kamis (9/8/2018) dan tiba di Chicago keesokan harinya.
Di sana, Demi Lovato akan menghabiskan beberapa hari bersama para ahli sebelum kembali ke panti rehabilitasi. Semua itu dilakukan demi mewujudkan tekadnya, yaitu benar-benar sembuh dari ketergantungan obat-obatan terlarang.
Sebelumnya, Demi Lovato ditemukan dalam keadaan tak stabil di kediamannya di Los Angeles, 24 Juli lalu. Beberapa hari kemudian, Demi Lovato dinyatakan sadar dan telah dikelilingi orang-orang terdekatnya, termasuk sang mantan kekasih Wilmer Valderrama.
Baca Juga: Ini Saran Penyajian Agar Kental Manis Jadi Minuman Bergizi
Demi Lovato akhirnya diperbolehkan keluar dari rumah sakit setelah dua pekan menjalani perawatan intensif. Diketahui, penyanyi 'Skyscraper' itu dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami overdosis obat-obatan terlarang di kediamannya, 24 Juli lalu.
Minggu (5/8/2018), Demi Lovato akhirnya angkat bicara soal peristiwa yang ia alami tersebut. Melalui Instagram pribadinya, pelantun 'Tell Me You Love Me' itu menunjukkan paragraf panjang yang ditujukan untuk para penggemar.
"Aku selalu terbuka tentang perjalananku dengan kecanduan. Apa yang aku pelajari adalah bahwa penyakit ini bukanlah sesuatu yang menghilang atau memudar seiring berjalannya waktu. Ini adalah sesuatu yang harus terus aku atasi dan belum selesai," tulis Demi Lovato.