Suara.com - Ilusionis Demian Aditya geram disebut mirip Bowo Tik Tok karena dianggap meminta menggelar acara Meet and Greet berbayar.
Tuduhan itu disampaikan seseorang yang mengaku mewakili komunitas Magician Medan ketika berbincang dengan manajemen Demian lewat aplikasi WhatsApp.
Terkini, masalah tersebut sudah selesai. Menurut Demian dalam video di channel YouTube miliknya, orang yang menyebutnya mirip Bowo Tik Tok bukan perwakilan resmi Magician Medan.
"Tapi secara pribadi," kata Demian.
Baca Juga: Nikita Mirzani Anggap Dipo Latief Bukan Imam yang Baik
Belakangan, orang yang menghubungi Manajemen Demian diketahui bernama Pandu. Magician Medan juga meminta agar Pandu menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf.
"Gara-gara satu orang (Pandu), nama Magician Medan terusik. Akhirnya orang tersebut dipanggil oleh Magician Medan, disuruh buat video klarifikasi dan diposting di akun instagram Magician Medan," ujar Demian.
Perseteruan ini berawal saat Demian diminta bertemu dengan komunitas Magician Medan. Dalam screenshot percakapan WhatsApp yang diunggah Demian, manajemennya waktu itu menyarankan agar Magician Medan menggelar Meet and Greet dengan harga tiket Rp 250 ribu.
Tapi saran Demian itu malah disalahartikan. Oknum anggota Magician Medan menganggap Demian mencari keuntungan seperti yang pernah dilakukan Bowo si artis Tik Tok.
Padahal menurut Demian, duit itu digunakan untuk biaya sewa tempat di mana mereka bertemu nanti.
Baca Juga: Balada Pernikahan Singkat Nikita Mirzani
"Jadi kalian yang bikin (acara), kalian yang jalananin, Demian tinggal datang aja, nggak dibayar," ujar Demian.
Menurut Demian, cara seperti itu sudah lama diterapkan jika ada komunitas sulap yang ingin bertemu dengannya. Biasanya dalam pertemuan itu, mereka diskusi, foto-foto hingga saling berbagi trik.
Demian juga biasanya meminta agar pertemuan dilakukan di tempat private. Tujuannya, agar orang di luar komunitas sulap tak mengganggu jalannya pertemuan.