Ginan Jeruji Wafat, Teman-teman Musisi Turut Berbelasungkawa

Wahyu Nugroho Suara.Com
Jum'at, 22 Juni 2018 | 09:42 WIB
Ginan Jeruji Wafat, Teman-teman Musisi Turut Berbelasungkawa
Ginan, vokalis band jeruji (@jerujiofficial/instagram).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wafatnya Ginan Koesmayadi alias Ginan Jeruji pada Kamis (21/6/2018) malam lalu menyisakan kedukaan yang mendalam di komunitas musik di Bandung.

Selang dari berita wafatnya Ginan, rekan sesama musisi Bandung saling mencurahkan rasa duka dan berbelasungkawa yang dalam kepada keluarga besar Ginan juga band Jeruji.

Satrio nur Bambang atau yang disapa Iyo, vokalis Pure Saturday memberikan ucapan belasungkawanya. Vokalis yang juga manajer band hardcore punk Taring asal Bandung ini mengucapkan terimakasih atas waktu-waktu terbaik yang pernah mereka lalui.

Ucapan dukacita Ginan, vokalis band jeruji (@satria_nb/instagram).

Baca Juga: Innalilahi, Ginan Vokalis Band Jeruji Meninggal Dunia

"RIP Ginan @jerujiofficial Thnk you for the good times brother, u showed us how to be human and living in rock n roll way. I won't cry because i know you want us to stay strong like u did. We love you FOREVER. Ludeung Ginan!" ungkap @satria_nb

Band rock Seringai pun juga langsung memberikan ucapan belasungkawanya diikuti ucapan duka dari ratusan fans Seringai.

Seringai ucapkan dukacita atas wafatnya Ginan Jeruji (@seringai_official/instagram).

"RIP @ginan_koesmayadi dari @jerujiofficial. gone to soon.  #jeruji #jeruji4warlock," tulis @seringai_official.

Grup band asal Bandung, The Changcuters pun juga kehilangan atas kepergian Ginan. Mereka menganggap Ginan sebagai sosok inspirator buat mereka.

Baca Juga: Innalillahi, Ibunda Tike Priatnakusumah Meninggal Dunia

"Innalillahi wainailaihi rojiun. Selamat Jalan Inspirator kami, @ginan_koesmayadi . Istirahatlah yang tenang dan lampaui mimpimu," tulis akun @thechangcuters.

Bersama ucapan dukacitanya, The Changcuters juga sedikit menyisipkan biografi almarhum Ginan, terutama sebagai pendiri Rumah Cemara.

The Changcuters ucapkan dukacita atas wafatnya Ginan Jeruji (@thechangcuters/instagram).

Eben, gitaris grup band metal Burgerkill memberikan doa yang terbaik untuk kepergian almarhum Ginan.

"Innalilahi wainnalilahi rojiun.. Selamat jalan ya brad istirahat yang tenang disana, doa terbaik kami mengiringi kepergianmu. We always love you brother," ungkap @ebenbkhc

Sementara dari manajer Burgerkill, Dadan Ketu mengungkap saat-saat terakhir pertemuan dirinya dengan almarhum.

Ginan vokalis Jeruji (@ebenbkhc/instagram).

"Terakhir bertemu dan bersalaman ketika beliau pamit di acara @dcdc.official SNOTR 2 hari sebelum Idul fitri. Tangan nya begitu hangat saya rasakan dan seperti biasa beliau selalu ceria tak ada keluh dalam hidupnya yg selalu bersemangat. Selamat jalan sahabat selamat beristirahat panjang, insha Alloh karna kebaikan mu selama ini surga yg dijanjikan akan menjadi tempat mu yg kekal, teriring doa dari semua teman teman yg merasa begitu kehilangan," ungkap @dadanketu.

Kabar ini resmi wafatnya Ginan Koesmayadi diumumkan grup band Jeruji lewat akun instagramnya, @jerujiofficial pada Jumat (22/6/2018) pagi. Menurut keterangan, vokalis berumur 38 tahun ini meninggal akibat serangan jantung. 

"Telah berpulang ke rahmatullah, salah satu keluarga besar kami "Ginan Koesmayadi" pada hari kamis jam 22.00 dikarenakan serangan jantung. Kami mohon maaf kepada para sahabat & rekan2 apabila ada kekhilafan2 dari almarhum selama ini & mohon doanya agar almarhum di terima amal ibadahnya dan di temparkan di sisi Allah SWT," tulis keterangan tersebut.

konser band Jeruji (@jerujiofficial/instagram).

Grup band Jeruji terbentuk di Bandung pada tahun 1996. Selama kariernya mereka telah menelurkan beberapa album, dari Freedom, LAwan, 3rd dan Warlock. Ginan sendiri bergabung dengan band ini di 2015 menggantikan vokalis kharismatik terdahulu mereka, Themfuck. Tahun 2017, Jeruji memperkenalkan musik mereka sampai ke taraf internasional, ini dibuktikan dengan melakukan debut tur Eropa mereka. Saat itu mereka bermain di 20 kota di beberapa negara Eropa. 

Selain sebagai vokalis, Ginan Koesmayadi juga dikenal sebagai pendiri dari Rumah Cemara, sebuah tempat rehabillitasi pemakai narkoba dan orang yang terinfeksi HIV yang berdiri sejak 2003.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI