Saling Melapor dalam Kasus Benyamin Biang Kerok

Ferry Noviandi Suara.Com
Sabtu, 21 April 2018 | 07:02 WIB
Saling Melapor dalam Kasus Benyamin Biang Kerok
Poster film Benyamin Biang Kerok. (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Beno yakin kalau Falcon Pictures dan Max Picures sudah melakukan hal yang benar terkait izin menggunakan cerita dan nama Benyamin.

Beno Rahmad dan boss Max Pictures, Ody Mulya Hidayat. (istimewa)

"Mereka datang ke saya, Ody dan Falcon menyampaikan bahwa rights itu sudah mereka beli. Yah silakan, saya juga faham betul bahwa Babe saya hanya sebagai pemain, bukan pemilik film dan detailnya," ujar Beno.

"Dan saat mereka menyampaikan keinginannnya untuk membuat filmnya dengan menggunakan karakter babe, yah mereka izin ke saya, apalagi menggunakan nama babe, yah harus bicara dengan saya dan keluarga," sambung Beno.

Beno yakin sebenarnya kasus ini bisa diselesaikan secara musyarawah dan kekeluargaan. Namun ia juga khawatir dalam kasus ini ada yang menunggangi.

"Pasti ada yang gosok-gosok, ade biang keroknya nih! Baiknya Om Fuad terima aja lah, kalau memang rezekinye segitu," kata Beno.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI