Suara.com - Nama Jefri Nichol mendadak jadi buah bibir usai kisahnya membantu seorang pemulung yang menderita gagal ginjal dibagikan oleh sopir ojek online dan langsung jadi viral. Kebaikan hatinya itu pun menuai pujian netizen.
Secara cuma-cuma, bintang Surat Cinta Untuk Starla ini diketahui memberikan uang senilai Rp2 juta untuk biaya pengobatan si pemulung. Sayang saat disinggung soal itu, Jefri Nichol tidak terlalu banyak komentar.
Hanya saja, dia mengaku sudah belajar soal sedekah sejak usia dini. Didikan itu ternyata berasal dari sang orangtua.
"Kalau sedekah itu nggak inget umur berapa. Tapi itu didikan dari orangtua. Kata orangtua harus nolong orang sebanyak mungkin, semaksimal mungkin gitu aja," kata Jefri Nichol ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (19/4/2018).
Baca Juga: Lucinta Luna-Millen Cyrus Bikin Geng Artis
Pemuda 19 tahun ini merasa senang apabila bisa berbagi dengan orang yang membutuhkan. Kata Jefri , dampak yang didapat benar-benar luar biasa.
"Menurut gue kesenangan itu asli kalau bisa dibagi. Dengan cara apa pun itu. Nggak bisa ngasih contoh nanti riya' lagi," ujarnya.
Terlepas dari itu, Jefri Nichol menilai setiap orang sebetulnya punya sisi dermawan. Contohnya, dia sempat terkesan dengan cerita seorang korban tsunami Aceh yang masih rela bersedekah walau dalam keadaan pas-pasan.
"Semua orang nature-nya pasti baik sih. Semua orang menurut gue dermawan dalam tingkatannya masing-masing. Malah orang-orang yang nggak banyak punya menurut gua lebih sering banyak ngasih," katanya.
Baca Juga: Dengan Nada Memelas, Perusak Mobil Lee Jeong Hoon Minta Maaf
"Misalnya gue tadi baru baca tentang anak punk di Aceh. Dia itu nggak punya apa-apa habis tsunami. Yang dia punya cuma uang Rp10 ribu buat makan sehari sekali. Dan dia nemuin anak kecil yang kehilangan keluarganya. Dia makan berdua. Jadi menurut gua itu wow banget sih. Dibanding kita yang gajinya 5 juta 10 juta ke atas. Belum bisa ngasih 50 persen kepada mereka. Itu amat sangat dermawan sih," ujarnya lagi.