Suara.com - Aktor senior Dedy Sutomo sebelum meninggal dunia mengalami gagal jantung yang membuatnya dirawat di rumah sakit Harapan Kita selama sepuluh hari.
Hal itu diutarakan Rendy Surindrapati, putra ketiga Deddy Sutomo kepada Suara.com dari rumah duka Flamboyan Cantik, Ciputat, Tangerang Selatan, Rabu (18/4/2018).
“Sempat kritis dua hati di ventilator. Itu total dirawat 10 hari ya. Tapi habis itu sempat melek lagi dan bangkit,” ucap Rendy di rumah duka.
Baca Juga: Deddy Sutomo Meninggal, Ini Kata Aktor Tio Pakusadewo
Lebih jauh lagi menurut Rendy, saat sudah membaik ayahnya diperbolehkan oleh dokter yang merawatnya karena kondisi jantungnya sudah stabil. Tiga hari berselang usai pulang dari rumah sakit kemudian meninggal.
“Kemarin hari Minggu itu pulang dari rumah sakit. Tiga hari di rumah eh, meninggal tadi pagi jam 07.00. Kayaknya emang mau meninggal di rumah deh,” katanya.
Rendy menambahkan riwayat sakit jantung ayahnya ini memang sidah lama. Hanya saja yang bersangkutan enggan memeriksakan penyakitnya tersebut ke dokter.
“Jadi keluarga baru-baru ini tahunya. Karena dia (Dedy) nggak check up. Karena selalu berijwa muda kan, jadi nggak pernah ngerasain. Syuting semua adegan masih dilakukan. Syuting nyetir-nyetir, terus kemana-mana sendiri,” katanya.
Baca Juga: Almarhum Deddy Sutomo Akan Dimakamkan Di Jakarta
Rencananya jenazah aktor Deddy Sutomo akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir usai salat zuhur.