Suara.com - Muhammad Hiromitsu Harada alias Chef Harada menjalani operasi sebanyak empat kali di bagian perutnya hanya dalam waktu sebulan. Diagnosa ada virus yang bersarang di lambungnya.
"Katanya ada virus. Nggak tahu virus apa, perutnya kembung. Setelah itu, tanggal 15 Februari kemarin masuk rumah sakit. Dua hari setelah masuk langsung operasi," terang Dewi Suciati, istri Chef Harada usai pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Senin (19/3/2018).
Baca Juga: Isak Tangis Iringi Pemakaman Chef Harada
Tak lama berselang setelah operasi pertama, Chef Harada kembali menjalani operasi. Menurut dokter, kata Dewi Suciati, terjadi kebocoran.
"Setelah operasi pertama, kira-kira semingguan lebih dilakukan operasi kedua, tanggal 1 Maret. Katanya ada rembes, bocor. Operasinya bocor," sambungnya.
Belum kering luka jahit bekas operasi, almarhum Chef harada lagi-lagi masuk ruang bedah. Waktu itu, dokter menyatakan ada infeksi di bagian dalam perut Chef Harada.
"Tanggal 5 Maret operasi yang ketiga, katanya ada infeksi. Ternyata bukan infeksi, tapi bocor lagi. Setelah itu tanggal 8 Maret operasi lagi, itu operasi keempat," jelas Dewi Suciati.
Baca Juga: Detik-detik Terakhir Chef Harada sebelum Meninggal
Selama satu bulan Chef Harada dirawat intensif di Rumah Sakit Puri Cinere, Depok, Jawa Barat hingga akhirnya tutup usia sekira pukul 02.15 WIB dini hari tadi.