Suara.com - Bicara sosok Shinta Bachir hampir pasti tak lepas dari kontroversi. Artis yang dikenal dengan bibirnya yang sensual ini langsung mencuri perhatian lantaran memuilai karier sebagai model majalah pria dewasa.
Sebentar menjadi model, Shinta Bachir kemudian membintangi beberapa judul film horor yang mengekspos keindahan tubuhnya.
Kehidupan pribadinya pun tak berhenti dari sorotan. Shinta Bachir sempat membuat pengakuan telah menikah siri dengan seorang jenderal polisi bintang tiga pada 2012.
Baca Juga: Alasan Shinta Bachir Copot Hijab dan Tampil Seksi
Shinta Bachir kemudian membuat publik terkejut dengan keputusannya memakai hijab. Namun sayangnya, tak sampai setahun, dengan alasan karier, ia kembali menanggalkannya hijabnya tersebut.
Kini, Shinta Bachir telah memiliki seorang anak bernama Arka dari mantan suami, Edi Suyitno. Meski tak terlalu sering, bintang film Kawin Kontrak 3 ini juga masih membintangi beberapa judul sinetron.
Baru-baru ini, Suara.com berkesempatan mewawancarai Shinta Bachir. Apa saja kegiatannnya kini dan seperti apa hasratnya di dunia entertainment Tanah Air. Berikut wawancaranya:
Sekarang sibuk apa?
Sesekali masih syuting FTV dan lagi syuting promo sinetron terbaru. Februari kemarin off dulu, karena Januari baru selesai film televisi religi.
Baca Juga: Penyanyi Dangdut Shinta Bachir Dukung Anies-Sandi
Kesibukan lainnya?
Saya juga sibuk urus anak, karena sudah mulai sekolah dan urus usaha kecil-kecilan katering.
Masih ada tawaran buat tampil seksi di majalah dewasa?
Ditawarin sih ada beberapa, tapi sudah nggak mau seseksi dulu saya. Karena sudah punya anak. Tahun kemarin tuh, saya ingat banget ditawari tapi udah nggak mau lagi.
Kalau ditawari bayaran mahal untuk tampil vulgar?
Sekarang saya sudah 32 tahun, dalam memilih peran harus selektif. Apapun yang saya lakukan sekarang harus pikir matang-matang.
Mau peran seperti apa?
Saya ambil peran yang lucu-lucu aja. Jadi wanita kampung aja, nggak harus akting berat dan makeup full. Kayak sinetron ABG Jadi Manten. Saya berkonde, kebaya, pakai kain, logat kampung. Jadi nggak ribet harus bawa kostum sendiri, semua sudah disiapkan di lokasi.
Bedanya sama syutung?
Ya kalau di situ kan aku jadi wanita seksi. Rambut dan makeup harus oke. Jadinya ke lokasi syuting bisa hemat waktu. Sekarang hidup saya nggak ngoyo, mas. Hidup nggak berlebihan tapi cukup. Dulu masih muda, apapun saya ambil karena tanggung jawab besar.
Sekarang seperti apa hidup seorang Shinta Bachir?
Sekarang kan tinggal tanggung jawab anak dan bapak saya. Jadi kerja sudah mulai santai. Dan usaha saya cukup buat kehidupan sehari-hari.
Selain katering, ada bisnis apa?
Saya kecil-kecilan ada investasi. Beli apartemen dua tahun. Setelah serah terima kunci diisi tiga bulan saya jual. Begitu juga beli rumah, kecil-kecilan saya bangun. Terus enam bulan kemudian saya jual.