Suara.com - Bioskop Indonesia akan kehadiran film drama romantis berjudul Bluebell. Film yang disutradarai Muhammad Yusuf ini bercerita mengenai seorang perempuan yang mencintai dunia selancar alias surfing bernama Bluebell.
Bluebell diperankan oleh artis remaja Regina Rengganis. Ini merupakan film ke delapan bagi artis 19 tahun tersebut.
"Buat aku ini film drama romantis pertama. Casting-nya Agustus tahun lalu. Saingannya banyak sih, jadi pas casting aku disuruh kirim video," ujar Regina Rengganis, saat ditemui di kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Sebelumnya, Regina Rengganis memang lebih sering bermain film horor. Ia pun menduga, film Bluebell akan bergenre horor. Apalagi, sang sutradara, Muhammad Yusuf selama ini dikenal sebagai sutradara spesialis film horor.
"Tahunya ini film dram pas lagi syuting di Bali. Awalnya aku pikir paling ini horor lagi. Nggak tahunya pas dapet sinopsis, film drama. Pokoknya aku mau nyobain tantangan aja," sambung Regina Rengganis.
Rupanya, bermain di film Bluebell punya banyak tantangan bagi Regina Rengganis. Ia misalnya harus bisa surfing, sesuatu yang tak pernah dicoba sama sekali sebelumnya.
"Aku sempat kaget aja, beneran nih surfing. Terus aku sekolah surfing seminggu. Awalnya panik. Udah parno kan, takut kecebur dan lainnya, tapi pas ngerasain, akhirnya ketagihan. Ada (coach) kan di sekolah surfing," kata Regina Rengganis.
Selain harus belajar surfing, tantangan lainnya yang harus dilewati bintang film Petak Umpet Miyako ini adalah membangun chemistry dengan lawan mainnya, Qausar Harta Yudana.
"Di sini kendalanya mungkin aku harus bermain perasaan. Bagaimana sih cara naik turun feelingnya setiap adegan. Awalnya susah bangun chemisty sama Qausar. Karena Qausar sibuk, aku juga lagi promo film Petak Umpet Miyako. Jadi kami banyak diskusi lewat telepon dan Whatsapp," tutur Regina Rengganis.
Tantangan lainnya, dalam film yang rencananya diputar pada 5 April 2018 ini, Regina Rengganis juga harus pandai bermain gitar dan piano.
"Gitar bisa sih awalnya, cuma main iseng doang. Rupanya di sini harus bisa main gitar ukulele dan piano," kata Regina Rengganis.