Suara.com - Sejak menikah dengan Ory Vitrio pada 12 Jauari 2014, kesibukan Oki Setiana Dewi bukannya berkurang, tapi malah bertambah. Kini, Oki bukan saja sibuk dengan dunia artis, tapi juga sebagai penceramah, pebisnis dan seorang ibu.
Sejak beberapa tahun terakhir, Oki Setiana Dewi memang giat dalam dunia Islam. Perempuan kelahiran Batam, 13 Januari 1989 itu melakukan syiar ke berbagai kota bahkan hingga luar negeri. Ia juga sibuk mengurus tiga buah hatinya yang masih kecil. Dan yang terakhir, Oki juga sibuk dengan bisnis.
Untuk bisnis, Oki Setiana Dewi baru saja membuka toko kue oleh-oleh di kota kelahirannya di Batam dengan nama Batam Olehlo. Sebelum membuka toko kuenya, bintang film Ketika Cinta Bertasbih itu memberikan tausiyah Masjid Darussalam, Batam, yang dihadiri ribuan jemaah.
Baca Juga: Oki Setiana Dewi Tertantang Jadi Produser di Film 212
"Alhamdulillah sambutan warga Batam luar biasa. Kangen saya terobati akhirnya bisa kembali ke kampung halaman," kata Oki Setiana Dewi, saat ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
"Kenapa memilih bisnis kue, karena saat ini masyarakat menyenangi berbagai macam jenis kue. Maka Oki ambil peluang itu. Selain itu, juga karena karakter masyarakat Indonesia yang suka membawa oleh-oleh setiap berpergian dari mana-mana," sambung Oki Setiana Dewi.
Sebelum di Batam, Oki Setiana Dewi sudah memiliki bisnis kue oleh-oleh di Medan dan Surabaya. Namun di Batam terasa spesial bagi Oki, lantaran dengan produk kuenya tersebut, ia juga bisa sekalian membantu mempromosikan pariwisata di Batam.
"Oki lahir dan besar di Batam sampai usia 16 tahun. Begitu besar kenangan Batam dalam diri saya. Tiap sudut kota punya cerita. Selain karena putri daerah, Oki juga ingin mengangkat pariwisata kota Batam yang punya banyak potensi," tutur Oki Setiana Dewi.
Baca Juga: Oki Setiana Dewi dan Ria Ricis Bikin Seru CFD di Surabaya
Namun dengan status sebagai artis, pendakwah, pebinis dan seorang ibu, bagaimana Oki Setiana Dewi membagi waktu? Apalagi ia juga diketahui memiliki tiga anak yang masih kecil.
"Bisnis dan dakwah bisa dilakukan bersamaan. Setiap kali datang ke suatu daerah untuk urusan bisnis, maka Oki pun menyempatkan juga untuk bertausiah di daerah tersebut," jelasnya.
"Semua bisa dilakukan karena adanya dukungan dan pembagian tugas dari orang-orang sekitar. Seperti suami yang mau terlibat dalam pengurusan anak. Orangtua Oki juga tinggal di rumah, jadi bisa memantau cucu-cucunya. Anak-anak akan diajak selama tempat-tempat yang Oki kunjungi memungkinkan untuk membawa anak," kata Oki Setiana Dewi.