Suara.com - Kuasa hukum Jennifer Dunn, Pieter Ell mengatakan kliennya hari ini, Senin (8/1/2018) batal menjalani Berita Acara Pemeriksaan tambahan terkait kasus narkoba yang menjeratnya. Pasalnya, kondisi Jedun-sapaan akrab Jennifer-tengah menurun.
"Hari ini kan rencananya Jedun di BAP tambahan, tapi sampai siang tadi kondisinya kurang enak badan, jadi hari ini sementara ditunda," kata Pieter ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (8/1/2018).
Pieter tak menjelaskan lebih detil kondisi kesehatan kliennya saat ini. Yang pasti kata dia, ini ada hubungannya dengan kebiasaan Jedun menggunakan narkoba.
"Kalau sebelum ditahan kan diperiksa tensinya normal, makanya ditahan. Tapi namanya manusia biasa pasti drop, karena namanya pengguna ya, penyalahgunaan narkoba sakit," ujarnya.
Baca Juga: Ogah Komentari Kabar Cerai Ahok, Najwa Shihab Singgung Isu Ini
"Belum tahu tapi saat diperiksa kesehatan tensinya normal, tapi secara psikis saya belum tahu," katanya lagi.
Apakah BAP tambahan Jedun bakal dilakukan hari ini juga, Pieter tak bisa memastikan. "Tergantung kondisi, kalau dia udah siap kita kuasa hukum juga siap, ngasih BAP tambahan," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan hari ini Jennifer akan dikonfrontasi dengan FS, lelaki yang diguga sebagai pemasok sabu. Konfrontasi perlu dilakukan mengingat ada perbedaan keterangan.
Menurut Argo, dari keterangan FS, Jedun sudah 10 kali memesan sabu-sabu. Sedangkan, Jedun sendiri mengaku baru dua kali memesan narkoba kepada FS.
Jennifer Dunn dibekuk di rumahnya di kawasan Bangka, Jakarta Selatan, 31 Desember 2017. Dari penangkapan itu, petugas ikut mengamankan sabu seberat 0,6 gram.
Baca Juga: Ahok Gugat Cerai Vero, Uya Kuya: Hoax, Nggak Bener Itu!