Suara.com - Ketua Asosiasi Pengusaha Muda Indonesia Sam Aliano mengatakan bukan hanya artis Nikita Mirzani yang diduga terlibat melakukan perusakan karangan bunganya untuk Setya Novanto di RSCM bertuliskan #SaveTiangListrik dan #SaveMrBakpao.
Sam curiga perusakan dilakukan massa pendukung Ketua DPR Setya Novanto yang tak terima dengan isi karangan bunganya yang dikirimkan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
"Saya juga punya kecurigaan ke situ. Mungkin juga orang lain yang disuruh oleh Setnov. Ya karena di situ ada terlibat kata-kata, mungkin Setnov tersingung apalagi dia tidak mau menerima kritikan kepada dirinya. Saya pikir seperti itu," jelas Sam Aliano dalam konferensi pers di Kantor Smaco, Jalan KH. Hasyim Wahid, Jakarta Pusat, Rabu (22/11/2017).
Karangan bunga tersebut dikirim Sam karena prihatin terhadap krisis kepercayaan masyarakat terhadap DPR, bukan lantaran dia kenal Setnov.
Baca Juga: Nikita Mirzani Dicurigai Rusak Karangan Bunga Sam Aliano
"Tidak ada, tidak ada urusan. Karena saya melihat sebagai ketua partai Golkar, dan partai golkar sendiri semakin turun karena rakyat menilai ketuanya seperti ini. Karena berkali -kali dia tidak hadir sidang, tidak hadir panggilan KPK kan," ujar Sam.
"Rakyat tidak senang, apalagi dia mencerminkan di mata dunia sebagai ketua wakil rakyat, bahwa rakyat Indonesia sama seperti Setnov, itu yang saya tidak suka. Seluruh masyarakat juga memberikan komentar kepada dirinya (Setnov). Seperti Save tiang Listrik dan banyak lainnya," tambah Sam.
Sam pun menggelar sayembara dengan hadiah uang Rp1 miliar kepada orang yang memberikan informasi dan mengetahui pelaku perusakan karangan bunga miliknya.
"Saya tunjukan Ini ada uang satu ikat ada Rp100juta. Ini semua ada 10 ikat kalau kita hitung semua ada Rp1 miliar. Saya kasih buat yang bisa tangkap atau berikan informasi tangkap pria misterius," kata Sam.
Baca Juga: Nikita Mirzani Tak Akan Datang ke Pernikahan Kahiyang Jokowi