Suara.com - Rey Utami dan suami, Pablo Putra Benua, menceritakan peristiwa di mana mereka mendapat perlakukan tak menyenangkan oleh NAM Air (milik Sriwijaya Air) saat akan terbang ke Belitung untuk keperluan syuting video klip.
Mereka sempat tertahan di bandara gara-gara pihak maskapai NAM Air (milik Sriwijaya Air) meminta Rey Utami yang tengah hamil 4 bulan untuk melakukan medical check up terlebih dahulu.
Alih-alih diperiksa kesehatan, pasangan ini mengaku malah mendapat perlakuan buruk dari seorang perempuan berjilbab yang mengaku dokter.
Mereka memperlihatkan penderitaan yang dialami menjelang terbang pakai maskapai tersebut melalui vlog berjudul "Perlakuan Buruk Sriwijaya Air kepada Rey Utami yang sedang hamil".
Baca Juga: Cerita Rey Utami "Ngidam" Mobil dan Langsung Dibelikan Suami
Dalam video, pasangan ini terlihat terlibat perbincangan serius dengan petugas lelaki bernama Miftah.
Melalui kolom enkripsi, mereka menjelaskan saat itu akan terbang ke Tanjung Pandan, Belitung, dengan Flight Business Class NAM Air pada pukul 08:30 WIB pagi. Saat itu mereka sudah tiba di bandara pukul 06:00 WIB.
"Kami pun dengan sangat Kooperatif mengikuti prosedur tersebut (padahal berdasarkan pengalaman Bang Benua dan Rey Utami bila melakukan perjalanan dengan Flight Business Class baik Garuda Indonesia maupun Batik Air, Petugas Medical Check Up lah yang mendatangi Si Penumpang di Lounge) meskipun kami harus turun ke lantai paling bawah bandara berjalan kaki kurang lebih 1km lebih tanpa adanya fasilitas Kursi Roda untuk Rey Utami yang sedang hamil dan dalam kondisi lemah," tulis mereka.
"Setibanya kami di Ruang Medical Bandara, Terlihat Petugas Medical seorang wanita berhijab sedang TIDUR diatas meja, dan petugas NAM Air pun membangunkan Sang Petugas yang sedang Mules berdengkur sangat keras suaranya. ketika dibangunin petugas medical yang Sepertinya belum terlalu sadar, mata merah, bekas Liur yang masih membasahi sekitar mulutnya, dan jilbab yang kusut pun terlihat tidak suka dan merasa terganggu, sehingga Reypun dibentak-bentak dengan nada yang membuat Kami Tim Vlognya Rey merasa sangat kecewa"
Pasangan yang menikah di Depok, Jawa Barat, pada 23 Juli 2016 ini juga menyertakan percakapan Rey Utama dengan dokter, yang meninggalkan kesan buruk.
Baca Juga: Rey Utami Hamil, Suami Dilaporkan Jalan Sama Cewek Lain
"Duduk !!! ( bernada bentakan ), Masukan tangan!!! lagi!!! lagi!!! (Seperti tukang parkir yang lagi mengatur) saat cek tensi.