Suara.com - Hanung Bramantyo justru menjagokan film daur ulang garapan Joko Anwar, "Pengabdi Setan" yang bakal menjadi jawara dalam kategori film terbaik di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2017.
Padahal, film garapan Hanung berjudul "Kartini", yang dibintangi Dian Sastro, mendapat 14 nomine di FFI 2017.
"Ha-ha-ha. Ya, ampun, sudahlah. "Pengabdi Setan". Maksud saya, saya nggak punya harapan terlalu besar pada festival film ini," kata Hanung di kantor Falcon Pictures, Jalan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu (4/11/2017).
Belajar dari kejadian "Sang Pencerah", Hanung masih menyimpan rasa kecewa terhadap pergelaran FFI tahun lalu.
Baca Juga: "Pengabdi Setan" Bakal Tayang di 3 Negara Ini
Panitia dan juri FFI menilai film Hanung yang dibintangi Lukman Sardi itu melenceng dari sejarah.
"Ha-ha-ha... bok, please deh. Buat saya 'Sang Pencerah' cukup membuat saya akhirnya kemudian antipati terhadap FFI. Catat itu. 'Sang Pencerah' membuat saya cukup bicara tentang FFI," ucap Hanung tegas.
Dia menambahkan, "Okay, mereka punya upaya cukup keras untuk mengubah sistem segala macamnya. Tapi, toh, tetap saja FFI susah karena urusannya Indonesia."