Suara.com - Hotman Paris Hutapea, kuasa hukum penyanyi Syahrini membantah kabar yang menyebutkan biro perjalanan First Travel menggelontorkan uang Rp1 miliar untuk keberangkatan umrah kliennya bersama keluarga. Menurut dia, itu cuma kabar hoax.
Hotman menambahkan Syahrini bukan Brand Ambassador First Travel lantaran sama sekali tak menerima uang sepeser pun dari pihak First Travel.
"Kenapa tidak disebutkan bukan ikon karena tidak terima honor dalam bentuk apapun bentuk uang yah. Biasanya ikon itu sekali posting Rp100 juta sama jasa ikon Rp1 Miliar. Ini Syahrini tidak menerima uang seperser pun. Hanya fasilitas reguler umroh dinaikan menjadi VVIP itu saja," ujar Hotman.
Syahrini menambahkan dengan memakai jasa First Travel, karena hanya berniat untuk beribadah ke tanah suci.
Baca Juga: Hotman Paris: Syahrini Bukan Ikon First Travel
"Ini murni ibadah niat bantu mempromosikan TF itu karena kerjasamanya saling support. Jadi suportnya aku membayar biaya reguler. Tapi juga aku kewajibanya memposting," timpal Syahrini.
"Aku oke dengan berbagai klien dengan siapapun aku selalu All out kan kalau kerja. Sama mau dalam bentuk postingan mau itu story aku, aku slalu All Out," tandas Syahrini.
Seperti diketahui, Syahrini kembali diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penipuan biro perjalanan umrah First Travel pada hari ini, Senin (9/10/2017). Si pelantun Sesuatu dicecar 29 pertanyaan oleh penyidik Bareskrim Polri.
"Hari ini ada 29 pertanyaan yang semuanya hanya mempertegas ya, yang pertama adalah penyidik juga setuju bahwa tidak benar Syahrini menerima uang 1 rupiah pun," kata kuasa hukum Syahrini, Hotman Paris Hutapea, usai pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Gambir, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Usai Digarap Bareskrim, Syahrini Pulang Naik Mobil Mewah