Steven Jam Gratiskan Album "Penawar Rindu" Berisi 18 Lagu

Tomi Tresnady Suara.Com
Senin, 02 Oktober 2017 | 13:36 WIB
Steven Jam Gratiskan Album "Penawar Rindu" Berisi 18 Lagu
Steven Jam saat promosi double album 'Penawar Rindu' di Suara.com, Jalan Sisingamangaraja No. 21, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, September 2017. [suara.com/Tomi Tresnady]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hampir 7 tahun puasa merilis album baru, penyanyi reggae Steven Jam akhirnya bisa kembali memanjakan penggemarnya dengan meluncurkan album kedua, berupa album ganda atau double album bertajuk “Penawar Rindu” berisi 18 lagu.

Sadar dengan era digital yang sulit dibendung warganet untuk melakukan pembajakan, Steven pun menggratiskan semua lagunya itu di situs unggahan lagu Spotify dan Deezer.

Namun, bagi penggemar yang ingin membeli lagu-lagu itu bisa unggah di iTunes.

“Resmi keluarnya (versi digital) awal Maret 2017,” tutur musikus yang memiliki nama asli Steven Nugraha Kaligis ini saat berkunjung ke kantor Suara.com, Jalan Sisingamangaraja No. 21, Jakarta Selatan, Rabu (29/9/2017).

Lelaki 42 tahun ini tetap saja merasa tak afdol jika tak merilis secara fisik. Maklum besar di era generasi X.

Steven mengaku ‘ortodok’ soal kemasan album. Dia berpikir jika ingin merilis album harus berupa fisik, ada CD dan cover. Rencananya album fisik keluar bulan Oktober 2017 ini.

“Yang beda disini double album karena belum liat kayaknya band yang bikin band reggae terutama ya yang bikin double album yang rilis, kayak satu package itu ada dua CD di situ dengan tema yang berbeda. Di sini ada satu package ada 2 CD 18 lagu,” kata dia.

Di dalam album hampir semuanya lagu baru. Lagu lama termasuk cover “Nyantai” dari album “No Scope” dibawakan Steven Jam featuring Tony Q.

Mantan vokalis band Steven N coconut Trees ini mengungkapkan alasan ke-18 lagu itu digratiskan karena era digital sudah tak bisa dibentung.

Sekuat apapun, kata lelaki yang akrab disapa Tepenk ini, jika belum ada teknologi yang mampu menghambat pembajakan maka mustahil bisa terhindar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI