Interview: Dewi Sanca dan Ular Peliharaannya

Minggu, 01 Oktober 2017 | 11:54 WIB
Interview: Dewi Sanca dan Ular Peliharaannya
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Albino, Sanca, Red tailed racer yang jenisnya sama kayak yang pernah makan orang di Sulawesi yang tujuh meter itu.

Berapa biaya yang Anda habiskan untuk perawatan ular?

Kalau dulu waktu masih pelihara sekitar 100, kurang lebih Rp15-20 (juta) deh. Karena untuk makannya tikus putih kalau yang lima meter makannya banyak kalau nggak ya ayam. Kan saya nggak mungkin kasih tikus got mbak. Doyan sih, tapi baunya jorok. Sama saja kayak manusia apa yang kita makan ya lari ke badan, keringet. Kalau sekarang ya di bawah itu.

Anda urus sendiri 100 ekor ular itu?

Baca Juga: Rifky Balweel-Biby Alraen Gelar Acara Lamaran Hari Ini

Iya sempat. Tapi dibantu orang juga.

Bagaimana awalnya sampai Dewi Sanca suka manggung pakai ular?

Tadinya nggak suka, aku menyimak, meneliti dan mengamati. Aku lihat orang Indonesia itu semakin aneh semakin dikenal, semakin nyeleneh semakin dikenal gitu kan. Akhirnya ah mau manggung sama ular ah. Nah, mau nggak mau harus mencintai pekerjaan kalau nggak segala pekerjaan kan kerjanya nggak enak.

Pawang ular juga diajak ketika manggung?

Ada sih, bukan pawang. Apa sih, namanya aku kan punya perkumpulan reptile namanya Matrix (Mamalia dan Reptil Exotic). Aku bawa tim dan teman. Ada yang jagain karena kan aku pakai King Cobra juga.

Baca Juga: Kisah Artis Cantik Dinikahi "Brondong"

Anda tidak takut digigit saat manggung bersama ular?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI