Suara.com - Artis sekaligus penyanyi Nafa Urbach akhirnya menggelar jumpa prees terkait kasus putrinya, Mikhaela Lee Juwono, anak dari pernikahannya dengan Zack Lee yang menjadi sasaran komentar negatif diduga pelaku paedofilia.
Didampingi Sandy Arifin, Nafa membebeberkan peristiwa yang membuatnya naik darah.
Awalnya, Nafa mengaku senang melihat pemberitaan soal Mikhaela yang dimuat sebuah portal berita online. Di situ, media terkait memberitakan anaknya yang berparas cantik seperti boneka dan mulai pandai bernyanyi.
"Kronologinya temen saya what'sapp saya ngasih link, kalau ada berita Mikha, di sosial media. Saya nggak biasa mau buka berita, tapi karena soal Mikha saya buka, lucu, Mikha anak Nafa Urbach bisa nyanyi, ya lucu lah saya mau liat beritanya," kata Nafa dalam jumpa pers di One Bel Park Mall, kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (14/8/2017).
Baca Juga: Deddy Corbuzier Diminta Bantu Nafa Urbach Tangkap 'Paedofil'
Mendadak, Nafa naik pitam saat melihat tulisan di kolom komentar. Di situ, ada netizen diduga pelaku paedofil menyebut anaknya Loli. Loli, dalam komunitas paedofilia merupakan calon korban.
"Pas liat beritanya nggak ada masalah apa-apa, nggak ada yang salah, cuma tanggal lahir saja. Terus tiba-tiba karena kesalahan berita itu komennya lucu-lucu, saya turun ke komen-komen itu, terus ada komen yang menyebutkan Loli," jelas Nafa.
Mulanya, Nafa tak tahu makna kata Loli. Dia makin penasaran karena ada salah seorang netizen meminta netizen lain yang menulis kata Loli segera menghapus komentar tersebut. Ada juga yang marah-marah. Hal tersebut membuat istri Zack Lee ini makin penasaran mencari tahu arti kata tersebut.
Baca Juga: Anak Diincar Paedofil, Nafa Urbach: Dunia Makin Gila!
"Ada komen hati-hati terciduk, hapus sekarang juga, banyak yang marah-marah di situ nggak cuma saya. Terus saya inget kok anak saya dikomentarin Loli, dan nggak cuma satu, terus ada yang bilang tunggu gede nya, pas saya searching baru saya tau kalau Loli itu, kata-kaya yang digunakan oleh pedofilia untuk anak-anak di bawah umur," jelas Nafa.
Nafa berencana menyeret masalah ini ke polisi. Namun sebelumnya, dia dan kuasa hukumnya, Sandy Arifin berencana berkonsultasi ke bagian cyber crime Polda Metro Jaya.
Sebelumnya Nafa memposting foto berita putrinya di salah satu media online. Dalam postingannya tersebut, Nafa ngamuk karena komentar yang mengarahkan ke hal negatif. Diduga netizen yang memberikan komentar negatif itu adalah para pelaku paedofil.
"Beritanya di sini, dan pasa saya cek, banyak para penyakit jiwa komen!!!!. Saya sebagai ibu merasa marah dan naik darah," tulis Nafa di akun instagram pribadinya, @nafaurbach.