Danang Dangdut Academy dan Nilam Gamma1 Rilis "Panah Asmara"

Tomi Tresnady Suara.Com
Kamis, 10 Agustus 2017 | 21:51 WIB
Danang Dangdut Academy dan Nilam Gamma1 Rilis "Panah Asmara"
Danang Dangdut Academy dan Nilam Gamma1
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bicara tentang musik dangdut tentunya tidak terlepas dari musik melayu. Musik khas Indonesia ini pada awalnya memang berakar dari musik melayu.

Lalu bagaimana jika penyanyi dangdut berkolaborasi dengan penyanyi melayu?

Nilam Gamma1 dan Danang Dangdut Academy 2 kini sedang mengerjakan proyek kolaborasi.

Sebuah single yang berjudul “Panah Asmara” yang diciptakan oleh Heri Gamma1, dipilih menjadi single kolaborasi antara Nilam dan Danang.

Nilam Gamma1, sudah dikenal banyak orang sebagai vokalis dan satu-satunya personil wanita di grup band Gamma1.

Nilam memiliki suara merdu dengan cengkok Melayu yang khas. Bersama Gamma1, Nilam sukses merilis album pertama Gamma1 yang berjudul "1 atau 2" pada tahun 2012 lalu.

Album tersebut pun sukses mengantar mereka menjelajahi panggung hiburan Tanah Air hingga ke negara tetangga yaitu Malaysia.

Respon terhadap karya-karya GAMMA1 memang sangat luar biasa. Seperti pada lagu “1 Atau 2”, “Bukan 1 Atau 2”, “Hidup Segan Mati Tak Mau”, “Dari Hati Ke Hati”, Jomblo Happy” sukses meraih banyak viewers di kanal YouTube dan sukses menjajah puncak radio Malaysia dan mengangkat nama GAMMA1 di mata publik Malaysia.

Danang pun sukses mewarnai musik dangdut Indonesia dengan merilis single “Bunga Surgawi”, “Bidadari Jiwa” dan “Satu Selamanya”. Lagu “Bidadari Jiwa” bahkan dirilis serentak di 4 negara Asia yaitu Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam dan Singapura.

“Lagu Panah Asmara ini sebenarnya bercerita tentang seseorang yang sedang jatuh cinta. Jadi si cewek ini sudah benar-benar menerima cinta sang cowok. Jadi lagu ini berupa ungkapan cinta”, ucap Nilam tentang isi lagu ini, seperti siaran pers yang diterima Suara.com, Kamis (10/8/2017).

Lagu yang menggabungkan unsur dangdut dan unsur melayu ini hadir dengan kemasan yang modern.

“Kalau kita bilang lagu ini Melayu Orkestra, karena lagu ini dikemas dengan banyak ornamen dan instrumen. Yang unik di lagu ini ada perpaduan Dangdut, Melayu dan ada unsur musik India-nya didalamnya. Dan kita benar-benar menyanyikan lagu ini dengan sangat ringan agar orang-orang mudah mendengarnya”, jelas Danang.

Dia menambahkan, “Awalnya aku dikasih denger lagu ini sebelum diaransemen. Terus aku ngomong ke label aku, Trinity, ingin berkolaborasi dengan penyanyi lain. Lalu aku dipertemukan dengan Nilam. Kemudian kita workshop bareng. Ternyata setelah kita workshop dan lagu ini diaransemen lagi, hasilnya bagus dan sesuai dengan yang kita mau."

REKOMENDASI

TERKINI