"Kami merasa inilah saat yang tepat untuk melakukannya. Kami tidak akan melakukan ini lagi," ujar William.
Produser Asley Gething telah mendekati pihak istana lebih dari satu tahun yang lalu. Dia meminta izin untuk membuat sebuah program untuk memperingati 20 tahun kematian Diana.
Mereka juga diundang untuk menemui William dan Harry dan mendiskusikan peninggalan Diana dan kenangan pribadi mereka.
"William dan Harry menyadari ada generasi baru dan lebih muda yang tidak mengenal ibu mereka...Dia melakukan banyak hal untuk meningkatkan kesadaran pada hal yang tabu, seperti HIV, kesehatan mental dan tunawisma. Para pangeran ingin semua orang tahu semua itu."
Baca Juga: Kate Middleton Pakai Perhiasan "Lungsuran" Putri Diana
William mengatakan, ia ketika berbicara tentang ibunya "sangat menakutkan" pada walnya tapi bisa menjadi katarsis (pelepasan diri dari ketegangan) dan "cukup untuk proses penyembuhan."
Harry menyinggung soal perceraian orangtuanya,"Kami berdua terpental di antara mereka berdua dan kami tidak pernah melihat ibu kami dengan cukup atau kami tidak pernah melihat ayah kami dengan cukup."
"Ada banyak perjalanan dan banyak perselisihan di kursi belakang dengan saudara laki-laki saya, yang akan saya menangkan. Aku tidak berpura-pura kita satu-satunya orang yang harus menghadapinya. Tapi itu cara yang menarik untuk tumbuh dewasa."
William dan Harry sempat menghabiskan 10 hari bersama Diana dan Dodi Al Fayed, putra pemilik Harrods saat itu, Mohamed Al Fayed, di vila milik Al Fayed di Prancis selatan.
Namun, ketika kedua pangeran itu kembali ke London, kemudian ke Balmoral, Diana bergabung bersama Fayed di kapal pesiar milik Fayed di sekitar Laut Tengah, dan melancong ke pulau-pulau Yunani bersama seorang teman.
Baca Juga: Pangeran William dan Harry Buka-bukaan soal Putri Diana
Diana juga pergi ke Bosnia untuk kampanye melawan ranjau darat.