Suara.com - Yama Carlos memberi peringatan bagi pihak keluarga, baik keluarga orangtuanya dan orangtua sang istri, Arfita Dwi Putri untuk tak turut campur masalah rumahtangganya saat ini.
"Saya juga melarang orangtua saya untuk ikut campur urusaan rumah tangga saya. Karena mereka punya pengalaman panjang soal berumah tangga," kata Yama di Studio Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2017).
"Istri saya juga tau kok kami cuma mau hidup bertiga, sementara ini kami betiga. Saya mau hanya hidup bertiga tanpa ada campur tangan siapapun," lanjut aktor 36 tahun itu.
Menurut lelaki 36 tahun itu, ketika seorang anak sedang menghadapi masalah, orangtua berhak dan sudah seharusnya memberikan nasihat yang baik, "(Nasihat) Yang menyatukan. Bukan malah menceraikan. Jangan mengatasnamakan suatu unsur. Tapi niatmu tidak baik. Niatmu menceraikan," imbuh Yama.
Baca Juga: Istri Sulit Gugat Cerai, Yama Carlos Datang di Hari Ulang Tahun
Maksud bintang "Pasukan Garuda: I Leave My Heart in Lebanon" itu bukan untuk membentengi keluarganya. Hanya saja dia tak suka dengan pihak-pihak yang justru menambah keruh suasana.
"Bukan berarti (orangtua) nggak boleh ikut campur tetapi mereka harusnya tahu diri dong karena mereka kan (sudah) punya pengalaman yang panjang kan, kalau anak sudah menikah berarti sudah lepas dari orangtua. Ya, sudah anak-anak itu bisa handle sendiri," tandas Yama.
Ketika ditanya soal Yama yang menganut agama berbeda dengan Arfita, ia memilih tak menjawabnya dengan alasan topik itu masih sensitif dibicarakan di Indonesia.
Arfita sempat mengutarakan kondisi rumah tangganya yang tengah retak kepada media pada Selasa (11/7) lalu. Dia menjelaskan salah satu penyebabnya adalah perbedaan agama.
Baca Juga: Siapa Dalang yang Inginkan Istri Gugat Cerai Yama Carlos?
"Iya (gara-gara beda agama) Ada lah beberapa pihak yang...gitu deh," ujar perempuan bertubuh tinggi langsing itu.