Suara.com - Tim kuasa hukum Jeremy Thomas akan mendatangi Propam Mabes Polri untuk melaporkan dugaan tindakan penganiayaan yang dilakukan oknum polisi terhadap putra Ina Indayanti, Axel Matthew Thomas.
"Karena ini ada kaitannya dengan kepolisian. Setelah kita menemukan Axel ada yang mengaku anggota polisi," kata kuasa hukum keluarga Jeremy Thomas, Yanuar Bagus Sasmito, saat dihubungi Suara.com, Minggu malam (16/7/2017).
Ada dugaan Axel dijebak seolah-olah memiliki narkotika. Peristiwa ini terjadi saat putra pertama Jeremy janjian dengan seorang temannya di Hotel Kristal, Jakarta. Namun, yang datang merupakan satuan kepolisian narkotika Bandara Soekarno Hatta.
"Jadi Axel memang sengaja mau dijebak, indikasinya adalah karena mereka satuan narkoba, jadi Axel mau dijebak narkoba," ungkapnya.
Sayang, dugaan kepemilikan narkoba tidak terbukti. Itu membuat Axel dilepas dengan kondisi babak belur.
"Mukanya babak belur semua, mukanya hancur, tubuhnya memar, sampai lututnya hancur di bagian lutut sobek," jelas Yanuar.
Atas kejadian tersebut, Yanuar akan melaporkan aparat kepolisian tersebut dengan masalah profesi, dan tindak kriminal.
Sekadar diketahui, Axel Matthew, anak laki-laki Jeremy mengalami penganiayaan oleh sekelompok orang yang tidak dikenal, di Kristal Hotel, Terogong Raya, Cilandak Barat, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Juli lalu. Dugaan awal, mereka adalah kepolisian dari satuan narkoba Bandara Soetta.