Selama Menjanda, Sandy Persilahkan Tessa Diami Rumah

Sabtu, 15 Juli 2017 | 05:35 WIB
Selama Menjanda, Sandy Persilahkan Tessa Diami Rumah
Sandy Tumiwa di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (9/2/2016) [suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sandy Tumiwa merelakan rumah hasil gugatan harta gono gininya tetap ditinggali mantan istri, Tessa Kaunang dan anak-anak meski putusan pengadilan menyatakan kemenangan di tangan Sandy. Hanya saja, Sandy minta, Tessa masih belum menikah selama tinggal di rumah yang berada di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, tersebut.

"Apapun yang ada di surat kesepakatan, rumah silakan dipakai Tessa, sampai kapanpun. Syaratnya hanya satu. Kalau Tessa sudah menikah lagi, mohon jangan tinggal di sana lagi," kata Firman Candra, kuasa hukum Sandy Tumiwa di Perumahan Grand Galaxy, Bekasi, Kamis (13/7/2017).

Firman juga bilang, jika saja Tessa tetap bersikeras tak mau angkat kaki meski nanti sudah berstatus istri orang, pihak Sandy bakal mengambil langkah tegas hukum.

"Kalau Tessa tetap tinggal di sana, kami akan upayakan upaya hukum lain. Jadi silakan dipakai, sampai anak usia berapapun, selama Tessa tidak menikah lagi," terang Firman.

"Kami sebenarnya hanya menginginkan rumah saja, walau harta bersama sebetulnya ada juga dua mobil, tanah, dan apartemen. Tapi kami tetap konsisten, yang kami gugat adalah rumah di Duren Tiga (Jakarta Selatan)," lanjutnya.

Seperti diketahui Sandy Tumiwa dan Tessa Kaunang berpisah pada 2014 silam. Tessa Kaunang melayangkan gugatan cerai terhadap Sandy pada bulan Agustus 2014 setelah bintang film "Anda Puas, Saya Loyo" itu pindah keyakinan kembali jadi seorang Muslim pada 25 April 2014.

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan akhirnya mengabulkan gugatan Tessa pada tanggal 23 September 2014.

Sandy sempat menikah siri dengan Diana Limbong, perempuan asal Purwakarta, pada 16 Oktober 2015. Namun, Sandy memilih bercerai dengan Diana ketika ia keluar dari penjara atas kasus penipuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI