Suara.com - Aktris Pamela Anderson mengundang Presiden Prancis, Emmanuel Macron untuk makan malam bareng di restoran miliknya. Bintang Baywatch itu juga meminta agar Macron mengajak serta Ibu Negara.
Lama tak muncul di panggung hiburan, Anderson seperti dilaporkan AFP, belakangan sibuk sebagai aktivis hak asasi binatang. Saat ini, dia mulai merambah bisnis restoran berkeja sama dengan koki asal Prancis Christophe Leroy.
Mereka akan membuka "La Table du Marche", restoran pop-up yang akan memanjakan pengunjung di resor mewah Saint-Tropez selama 50 hari mulai 4 Juli mendatang.
Anderson mengundang Macron secara terbuka melalui web resminya. Dalam undangan tersebut, Anderson menampilkan fotonya dengan si koki dan seekor anjing. Dia menyebut restorannya "vegan 100 persen" dan "seksi"
Baca Juga: Rumah Artis Rey Utami Diteror Bom Panci
Sambil menyelam minum air. Mungkin ini yang akan dilakukan Anderson jika kelak Macron memenuhi undangan makan malamnya.
Pertemuan nanti akan dimanfaatkan Anderson untuk membujuk presiden yang baru terpilih itu agar memberikan suaka kepada pendiri WikiLeaks, Julian Assange. Menghindari ekstradisi ke Swedia atas tuduhan pemerkosaan, Assange sudah lima tahun 'bersembunyi' di kedutaan besar Ekuador di London.
"Sebagai penduduk Prancis, "rumah adopsi" saya, saya ingin bertemu dengan Anda dan mendiskusikan situasi Julian," bunyi pesan Anderson untuk Macron.
"Kami akan duduk dan makan makanan enak, mendiskusikan apa yang bisa dilakukan untuk Julian. Prancis bisa menunjukkan kekuatannya, dan Anda juga bisa, jika Anda memberi suaka kepada Julian," tulisnya lagi.
Selama ini, Anderson memang dikenal sebagai pendukung setia Assange. Belakangan, dia malah dikabarkan terlibat asmara dengan lelaki berusia 45 tahun itu.
Baca Juga: Tolak Nikah Muda, Prilly Latuconsina Tak Mau Buru-buru Dilamar