Jadi "Ngepop", Linkin Park Dilempar Teko Saat Manggung
Linkin Park tadinya dikenal sebagai band yang mengusung genre Nu Metal atau Hip Metal.
Suara.com - Grup band Linkin Park mendapat perlakuan kurang mengenakkan dari seorang penonton. Insiden ini terjadi ketika band yang dihuni Rob Bourdon, Brad Delson, Mike Shinoda, Dave Farrell, Joe Hahn, dan Chester Bennington tampil di festival Hellfest di Prancis pada akhir pekan lalu.
Dari video yang ada di laman NME, sang vokalis Chester terlihat baru saja memulai membawakan lagu pop mereka, Heavy. Tiba-tiba, sebuah teko plastik melayang ke arah Chester dari arah penonton.
Beruntung, teko itu tak mengenai Chester dan langsung diamankan oleh seorang petugas.
Usut punya usut, insiden itu terjadi karena ketidaksukaan penggemar setelah Linkin Park memutuskan mengubah genre musiknya menjadi pop. Sebelumnya, band bentukan 1996 itu mengusung genre Nu metal atau Hip metal yang mengandalkan rap, screaming, atau growl.
Baca Juga: Bentuk Dedikasi dan Cinta ke Linkin Park, Emily Armstrong Ubah Tatonya Jadi Begini
Usai tampil, Chester muncul melalui akun Twitter-nya. Dia justru merasa bersenang-senang dengan penonton di acara tersebut.
"Senang melihat penonton moshing (goyangan khas musik metal) saat lagu In The End dan kemudian berhenti ketika lagu Heavy," cuitnya.
Seorang warganet kemudian membalas cuitan Chester. Balasan yang ditulis bernada ejekan.
"Dan lagu In The End adalah salah satu lagu Anda yang paling pop,"
Chester lantas membalas dengan mengatakan,"Saya tahu. Mereka akan moshing juga untuk lagu Heavy 15 tahun mendatang,"
Baca Juga: Intip Harga Tiket Konser Linkin Park di Jakarta 2025, Mulai Rp1,55 Juta
Cuitan ini mengisyaratkan lagu tersebut nantinya juga bakal disukai oleh penggemar Linkin Park.