Suara.com - Ariana Grande telah menggelar konser amal Manchester Minggu (4/6) waktu setempat. Ariana penuh emosional saat tampil di konser bertajuk Over The Rainbow tersebut.
Perempuan 23 tahun itu penuh emosional saat membawakan lagu terakhir yang memang sengaja dipersembahkannya di konser tersebut, One Love Manchester.
Penyanyi asal Amerika yang memberi penghormatan kepada 22 orang yang meninggal setelah bom bunuh diri di konsernya di Manchester bulan lalu, menangis saat tampil.
Ini adalah momen yang sangat menyentuh dan menjadi malam yang penuh emosi yang penuh dengan kejutan.
Ariana diperkenalkan ke panggung oleh manajernya, Scooter Braun, yang mengatakan bahwa dia pertama kali bermain di Manchester.
Dia naik ke panggung bersama Be Alright, mengenakan jumper "One Love Manchester" dan tersenyum ke arah penonton sebelum bergabung dengan para penari.
Dia mengatakan tidak dapat hidup dengan dirinya sendiri jika mereka tidak melakukan apapun yang terjadi saat manggung.
Konser amal One Love Manchester yang bertabur bintang itu diorganisir oleh Ariana untuk mengumpulkan uang bagi mereka yang terkena serangan teror Manchester.
22 orang tewas dan lebih dari 100 orang cedera saat seorang melakukan aksi bom bunuh diri di lobi Manchester Arena pada akhir konser Ariana, Senin, 22 Mei lalu.
Ariana menunda sisa Dangerous Woman Tour dan terbang pulang ke Boca Raton, Florida, sehari setelah insiden tersebut. Namun, dia segera berjanji akan kembali menggelar konser amal untuk membantu korban bom tersebut.
"Saya akan kembali ke Kota Manchester yang sangat pemberani untuk menghabiskan waktu bersama penggemar saya dan mengumpulkan uang untuk para korban dan keluarga mereka," ungkapnya.
Ariana mengatakan, musik adalah sesuatu yang harus disembuhkan dan dapat dinikmati bersama, dan dia menginginkan One Love Manchester menjadi "tempat yang aman" bagi penggemarnya dan pencinta musik untuk berkumpul.
"Sejak kami mulai mengadakan Dangerous Woman Tour, saya mengatakan bahwa acara ini lebih dari segalanya, dimaksudkan untuk menjadi tempat yang aman bagi penggemar saya," katanya.
Penyelenggara berharap setidaknya dapat mengumpulkan 2 juta poundsterling untuk disumbangkan ke We Love Manchester Emergency Fund guna membantu korban bom tersebut. Semua artis yang tampil secara gratis ditanggung biayanya oleh promotor konser Live Nation.
Sementara itu, sebelumnya ada spekulasi konser One Love Manchester bisa dibatalkan setelah serangan teror di London, Sabtu malam. Namun, tim Ariana pada hari Minggu pagi memastikan acara tersebut akan berlanjut dengan "tujuan lebih besar".
Konser yang digelar di Emirates Old Trafford Cricket Ground ini akan diramaikan juga oleh Coldplay, Justin Bieber, Miley Cyrus, Katy Perry, Pharrell Williams, Take That dan the Black Eyed Peas. (Mirror)
Baca Juga: Ariana Grande Besuk Korban Manchester