Jika Dipoligami, Shireen: Saya Nggak Mau, Tapi Tak Boleh Nolak

Kamis, 16 Maret 2017 | 12:14 WIB
Jika Dipoligami, Shireen: Saya Nggak Mau, Tapi Tak Boleh Nolak
Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu. [Suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kisruh rumah tangga Ustadz Al Habsyi dan Putri Aisyah Aminah menyedot perhatian publik. Putri mengajukan gugatan cerai karena merasa dibohongi Al Habsyi. Soalnya, Al Habsyi diam-diam berpoligami selama tujuh tahun.

Shireen Sungkar ikut angkat suara atas kasus poligami yang menghebohkan tersebut. Dia mencoba menjawab persoalan tersebut dalam dua perspektif.

"Kalau ditanya saya-nya, saya sebagai perempuan normal, saya nggak mau (mendapat perlakuan poligami). Kalau ditanya saya sebagai orang Islam, saya nggak boleh nolak karena itu ada di Al Quran," kata Shireen saat usai nonton bareng Beauty and The Beast di XXI Lippo Mall, Puri Indah CBD, Jakarta Barat Rabu (15/3/2017) malam.

Sebagai perempuan dengan naluri ingin dicintai dan dilindungi, pemeran sinetron Cinta Fitri tentu mengharapkan perkawinan monogami.

Dia tak ingin suaminya melirik wanita idaman lain sampai selama-lamanya. Shireen salut dengan keputusan perempuan yang rumah tangganya berpoligami. Bagi Shireen urusan poligami adalah sesuatu yang sangat berat.

"Ya nggak maulah (poligami). Banyak banget perempuan di sana yang baik banget nerima, ya (itu) hak mereka. Tapi kalau ditanya saya, saya nggak mau. Tapi saya nggak boleh marah-marah soal itu, kan ada di Al Quran," kata Shireen.

Lantas, apa Shireen mendukung para ustadz yang berpoligami tadi?

"Ngapain saya tolak atau terima? Kan bukan suami saya, ha-ha. Terserah, urusan mereka," kata Shireen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI