Suara.com - Giring "Nidji" belakangan rajin mengikuti kegiatan sosial politik dan bakti sosial masa kampanye Pilkada DKI Jakarta. Giring diketahui mendukung salah satu Pasangan Calon (Paslon).
Sayang, kegitan tersebut justru membuatnya dicap negatif lantaran dituding melakukan kampanye terselubung seperti yang dilaporkan ACTA.
"Yah itulah Mas, namanya juga dipelintir. Sekarang saya sedih tuh gini, niat baik sekarang tapi malah kayak gini," ucap Giring dihubungi wartawan, Selasa (14/3/2017).
Giring klaim kegiatan tersebut bukan hanya dilakukan bertepatan dengan kampanye Pilkada DKI. Sebelumnya, dia mengaku sudah sering melakukan kegiatan tersebut.
Baca Juga: Diduga Politik Uang, Giring: Boleh Bagi-bagi Sembako!
"Ya saya lumayan cukup rajin, ikut ibu saya, dia rajin banget. Terus lagian saya kalau memberi berusaha tangan kiri saya nggak tahu," katanya.
Seperti diketahui, Giring dilaporkan Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ke Bawaslu karena membagi-bagi sembako, sabtu (11/3/2017) bersama pendukung Paslon nomor dua. Dalam sembako tersebut ada selebaran serta diduga ada uang untuk diberikan kepada warga Kebon Pala, Melayu, Jantinegara, Jakarta Timur.