Suara.com - Musik reggae hadir di Festival musik Java Jazz 2017. The Ambasador musik reggae Indonesia, Ras Muhammad dan The Easy Skankin, menjadi perwakilan musik asal negara Jamaica itu.
Panggung Java Jazz stage outdoor1, menjadi saksi kejayaan Ras Muhamad membawakan berbagai lagu hits-nya. Diiringi The Easy Skankin, penonton musik Java Jazz dibuat terlena bergoyang.
Bahkan, suasana menjadi semakin panas saat lelaki bernama asli Muhamad Egar itu, memanggil salah satu peniup peniup saxophone terbaik Indonesia, Nicky Manuputty. Keduanya berkolaborasi membawakan lagu mendiang Gombloh, 'Di Radio'.
Harmoni indah ala reggae, tersaji apik diiringi tiupan saxophone Nicky, membuat penonton outdoor terus bergoyang. Seruan damai, menjadi khas yang selalu diucapkan lelaki berambut gimbal itu.
Baca Juga: Malam Ini, Eva Celia dan Iwan Fals Tutup Java Jazz Festival 2017
Beberapa kali dia mengajak penonton untuk selalu menjaga kebersamaan di Indonesia yang kaya akan keberagaman suku, bahasa, dan perbedaan.
"Ingatlah Indonesia adalah negara paling kaya di dunia ini. Kaya akan keberagamannya," katanya di sela-sela konser Java Jazz 2017, di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (5/3/2017).
Lagu-lagu hits seperti Satu Rasa, Emansipasi, Musik Reggae Ini dan Open The World menjadi menu menarik yang diberikan Ras Muhamad. Aksinya pun membuat penonton Java Jazz tidak mau pindah ke panggung lain.
"Terima kasih Java Jazz. Senang sekali bisa main lagi di Jakarta," tandasnya.
Baca Juga: Nostalgia Hip Hop Indonesia di Panggung Java Jazz Hari Kedua