Infografis
Suara.com - Toto Ruharto, kuasa hukum Maesa Andika Setiawan atau Andhika Kangen Band, membantah kliennya telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istri, Chaerunnisa atau akrab disapa Chaca.
Toto lalu menjelaskan kronologis Chaca hingga mendapat luka di bagian wajah, kepala dan tubuh lainnya. Menurut Toto, Chaca sangat pencemburu dan pernah mengeroyok perempuan bernama Eva, yang dekat dengan Andhika.
"Jadi ini awalnya sebelum laporan sekarang, dulu ada laporan sebelum ini, katanya Andika lakukan perselinguhan dengan perempuan. Padahal perempuan itu bukan selingkuhan, tapi partner di Pilgub (pemilihan gubernur) mana gitu," ujar Toto saat dihubungi Suara.com, Jumat (17/2/2017).
"Dari situ Chaca cemburu terus lakukan penyiksaan, pengeroyokan ke perempuan itu. Tapi itu semua yang dituduhkan nggak benar. Akhirnya pada waktu itu Andika melerainya," sambung Toto.
Baca Juga: Andika Kangen Band Belum Bertemu Istri Sejak Dilaporkan KDRT
Masih dari cerita Toto, dari perkelahiran itu Chaca tersungkur dan malah melaporkan Andika ke polisi atas kasus KDRT. Laporan itu berbeda dengan kasus yang terjadi pada 3 Februari 2017 lalu.
"Sebelum laporan yang sekarang ya. Di situ dilaporin tapi kan ada perdamaian akhirnya laporannya dicabut. Dan sekarang pun perlu saya sampaikan bahwa si Chaca ini dilaporkan juga sama pihaknya si Eva (perempuan yang dipukul sama Chaca) di Polresta Bandar Lampung juga atas tuduhan penganiayaan," ujarnya.
Kasus laporan pertama itu berakhir damai. Sayangnya, kasus serupa muncul lagi. Kata Toto, penyebab perseteruan berawal dari Chaca yang ingin membalas Andika dengan berselingkuh.
"Pada waktu kejadian di mobil itu, Andika karena hape Chaca bunyi terus. Andika minta hp-nya. Awalnya Chaca nggak mau kasih akhirnya Andhika maksa. Begitu kira-kira klarifikasi Andhika di Polres kemarin," ucapnya.
Chaca sudah membuat pengakuan melalui tujuh potongan video bersambung yang diunggah akun gosip lambe_turah. Pengakuan itu termasuk insiden Andika merebut ponselnya saat berada dalam mobil.
Baca Juga: Kasus KDRT, Andika Kangen Band Dicecar 15 Pertanyaan
Berikut petikan pengakuan Chaca:
“Hallo selamat malam, aku mau klarifikasi KDRT yang dilakukan Andika sama aku. jadi awalnya aku ketemu dia , dia ngancem-ngancem aku di SMS, terus tiba-tiba dia ngebaikin aku, dia suruh supir jemput aku ke rumah, setelah ketemu supirnya jemput ke rumah mamanya, ketemu aku sama Andika terus jalan.
“Tiba-tiba gak ada sebab gak ada apa, Andika ambil handphone aku, matiin handphone, ngerusak handphone aku, terus dia langsung mukulin muka aku dengan tangan dia, mukulin badan, dengan sesuka hati dia terus tiba-tiba dia nurunin temennya di daerah Ratulangi karena dia ngomong gak mau…
“Dia nuduh aku selingkuh lah, nuduh aku tidur sama orang lah, aku disuruh jujur disuruh ngaku, karena aku emang gak ngerasa...aku gak tahu apa yang dia omong jadi ya aku harus bagaimana dia tetep nyuruh aku ngaku kalau aku selingkuh lah, pacar sana sini lah, yang ini lah yang itu lah, karena aku ngomong nggak, dia tambah marah terus dia membabi buta mukulin aku...
Berikutnya, Chaca mengaku dipukul kepalanya, wajahnya, pakai sarung pedang oleh Andika.
“Tambah ngambil senjata di bawah mobil dia terus ngantemin aku semacam pedang tapi bukan pedangnya, tutup pedangnya dari besi, dihantemin ke kepala aku, ke muka, ke tangan tapi udah agak pudar, sama tanganku yang ini (memperlihatkan tangan kanan), kelihatan gak, udah gak kelihatan ya.
