Infografis
Suara.com - Aktris Nikita Mirzani diam-diam rutin memeriksakan kesehatannya untuk mengantisipasi penyakit kanker. Bintang film Comic 8 itu sudah melakukannya sejak tiga tahun terakhir.
Bukan tanpa alasan Niki, sapaan akrabnya, khawatir bakal mengidap kanker. Untuk lebih lengkapnya, berikut wawancara Niki bersama suara.com baru-baru ini:
Beberapa artis tengah berjuang melawan penyakit kanker. Kamu sendiri bagaimana menyikapi hal itu?
Gue jujur khawatir. Sebelum orang banyak kena kanker gue udah suka cek. Sejak tiga tahun ini ya.
Baca Juga: Jelang Pernikahan, Dion Wiyoko Ternyata Gugup
Oh iya? Seperti apa cek yang kamu jalani?
General check up semuanya. Cek-nya enam bulan atau setahun sekali, terkahir cek belum lama ini dan baik sih hasilnya.
Selain memeriksakan diri, apa saja antisipasi yang kamu lakukan?
Hampir tiga tahun belakangan ini gue rajin gym, supaya bugar, sehat dan ke depannya baik saja. Sama jaga makanan aja sih.
Wah seketat itu ya jaga kesehatan? Apa sebelumnya kamu pernah punya pengalaman soal sakit kanker?
Baca Juga: Ngeri, Andy Lau Terinjak Kuda Saat Syuting, Begini Kondisinya
Almarhumah nyokap meninggal karena kanker rahim, sepupu juga kena kanker darah, jadi gue aware banget.
Sudah ada dampak positif dari olahraga yang kamu lakukan?
Dengan pola makan bagus, ya gue jarang sakit.
Biasanya kamu sakit apa?
Gue sakit setahun paling sekali itu juga cuma pilek flu atau kecapekan aja.
Menurut kamu pencegahan dini agar tak mengidap kanker seperti apa?
Perempuan harus aware sama hal begitu. Hal daerah sensitif terutama ya. Aku pribadi dan keluarga, ya dicek.
Almarhum Ibunda meninggal akibat kanker rahim. Kamu jadi lebih jaga kesehatan alat reproduksi?
Iya. Pastinya. Kemaren cek pap smear, itu tes kesehatan rahim sama serviks juga, dan alhamdulillah baik-baik saja.
Apa pesan kamu untuk para perempuan agar lebih peduli dengan kesehatan alat reproduksi mereka?
Niki bilangin ya, buat perempuan yang sudah pernah menikah wajib pap smear, biar kita tau kesehatan kita. Selain itu juga tes kesehatan keseluruhan enam atau setahun sekali. Ya kan nggak ada yang tahu ya namanya penyakit.
