Suara.com - Aktris Sophia Latjuba mengecam aksi teror bom di Gereja Oikumene, Loa Janan Ilir, Samarinda, Kalimantan Timur yang terjadi belum lama ini. Menurut dia, peristiwa ini bisa memecah belah bangsa Indonesia.
"Menyayangkan apapun yang terjadi untuk merusak kesatuan kita sebagai negara Pancasila," kata Sophie, sapaan akrabnya, kepada suara.com, Senin (14/11/2016) malam.
Lebih lanjut kata Sophie, aksi teror yang dilakukan dengan bom molotov itu dilakukan oleh oknum yang ingin memecah belah persatuan Indonesia. Sehingga, dia menghimbau agar masyarakat tak terpancing.
"Ada orang yang tidak ingin negara kesatuan ini terjaga, sangat menyayangkan," ujarnya.
"Semoga masyarakat nggak terpancing dan terprovokasi," katanya menambahkan.
Aksi teror bom Gereja Oikumene terjadi pada Minggu (13/11/2016) pagi. Akibat peristiwa ini, satu orang meninggal dan beberapa orang lainnya luka-luka. Dalam waktu yang berdekatan, Vihara Budi Dharma juga dilempari bom molotov. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.