Suara.com - Penyanyi RnB Chris Brown lagi-lagi kena masalah hukum. Kali ini dia ditangkap karena kasus penyerangan dengan senjata mematikan.
Pelantun Loyal itu digiring ke tahanan pada Selasa (30/8/206) jam 5 sore waktu setempat. Polisi menangkap mantan kekasih Rihanna itu di rumahnya di Tarzana, California.
Polisi datang ke rumah Chris pada Selasa pagi setelah mendapat surat perintah penggeledahan atas laporan mantan ratu kontes kecantikan, Baylee Curran.
Diduga Chris menodongkan pistol ke wajah Baylee saat mereka tengah pesta di kebun.
"Kami sedang lakukan investigasi di kediaman Chris Brown," kata juru bicara LAPD Chris Ramirez kepada Radar Online sebelum penangkapan.
"Detektif saat ini menjalankan surat perintah pencarian dan mencoba mendapatkan penghuninya, dan Chris Brown mau bekerja sama dengan penyelidikan kami dalam mencari tahu apakah ada kaitannya dengan yang terjadi pagi ini," kata Ramirez.
Sebelumnya, Chris sempat menulis kata-kata kasar di Instagram dan menampik jika dirinya bersalah. Dia mengatakan tiba-tiba terbangun dari tidur semalaman dan melihat polisi mengelilingi rumahnya.
"Jadi aku tidur tengah malam," kata Chris memulai."Aku terbangun dan semua sialan itu helikopter berputar-putar, polisi di pintu gerbang. Ayolah, saya negro, apa lagi yang kalian inginkan dari saya? Saya tidak keluar rumah, mengurus anak saya, melakukan pekerjaan. Aku bahkan tidak bermain-main dengan pelacur jelek, pelacur tak ada artinya, apapun itu."
"Pada saat yang sama, ketika saya telepon polisi karena orang penguntit membahayakan hidup saya, mereka tidak datang sampai hari berikutnya. Ketika seseorang bikin dugaan terhadap saya dan, oh ya, semua pasukan SWAT sialan. Saya negro, saya tak bersalah. Semua orang sialan, saya lelah mendengar ini," tambah dia.