Rumah kediaman Gatot Brajamusti (Aa Gatot) di Jalan Niaga Hijau X No.1 Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, awalnya terlihat sepi saat awak media menunggui rumah tersebut. Hanya Toyota Land Cruiser berwarna putih terparkir di depan.
Namun, saat cuaca berubah hujan tepat pukul 11.30 WIB, seorang lelaki tua yang diduga ayah Gatot terlihat keluar dari rumah. Dia tutupi kepala dengan kemeja untuk menghindari tetesan air dari langit.
Sambil menuju mobil avanza yang telah menjemputnya, bapak tua itu marah kepada wartawan yang sedang menunggu di depan rumahnya.
"Jangan ganggu orang," kata bapak itu dengan suara tinggi.
Menurut keterangan dari seseorang yang berada di rumah tersebut, bapak tua itu bersama adik Gatot akan pergi ke bandara lalu terbang ke Lombok untuk menjenguk Gatot yang sedang dalam pemeriksaan Polres Mataram.
"Jadi nanti bapak sama adiknya mau ke Lombok," ungkap orang yang enggan disebutkan namanya.
Selain itu, Ketua RT di lingkungan rumah Aa Gatot juga enggan ditemui wartawan soal penggerebegan di salah satu rumah warganya.
Gatot ditangkap bersama istri ketiganya, Dewi Aminah, dan penyanyi Reza Artamevia saat berada dalam kamar 1100 hotel Golden Tulip, Kota Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu malam (30/8/2016).
Dari rumah Gatot itu, Polisi Polres Jakarta Selatan yang membantu Polda Metro Jaya telah mengamankan 10 gram kristal putih, 30 jarum suntik, 9 alat isap sabu, 7 cangklong, 39 korek api, 3 kotak amunisi jenis 7,65 Browning 32 auto, 1 pistol jenis Glock 26, 1 pistol jenis Walther, 1 sangkur, 8 amunisi, 500 amunisi 9 mm, 3 kotak amunisi 9 mm, 1 kotak amunisi Fiocchi 32 auto, 1 offset harimau Sumatera, dan 1 elang Jawa.
Sedangkan di kamar hotel, tim Satgasus Merah Putih telah mengamankan barang bukti yang terkait narkoba. Dari Gatot sendiri, polisi mengamankan 1 klip plastik berisi kristal putih yang diduga sabu, 1 alat pengisap sabu, 1 pipet kaca, 2 sedotan, 1 korek api, 2 dompet, 1 telepon seluler.
Sedangkan barang yang diamankan dari Dewi Aminah adalah 1 klip plastik berisi kristal putih yang diduga sabu, 1 alat pengisap sabu, 2 pipet kaca, 4 sedotan, 5 korek api, 1 dompet, 1 ponsel, dan 2 kondom.