Dokter Hanim mewakili pihak Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan menjelaskan riwayat sakit penyanyi senior Eddy Silitonga hingga akhirnya meninggal dunia. Menurut Hanim, penyanyi lawas itu awalnya masuk ICU akibat masalah pernapasan.
Setelah diperiksa lebih lanjut, lanjut Hanim, ternyata pelantun lagu Kini Kusadari itu mengidap beberapa penyakit lainnya.
"Komplikasi jantung yang makin memburuk, dan diabetes melitusnya, karena Diabetes melitus kecenderungannya menjadi memburuk," ujar Hanim di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan, Kamis (25/8/2016).
Sehari sebelumnya, Rabu pukul 23.55 WIB malam, Hamim menceritakan kondisi Eddy menurun, sempat koma hingga akhirnya masuk tahap apno (berhenti nafas). Pihak rumah sakit sudah melakukan pertolongan kardivaskular dengan cara memijat jantung tapi tak berhasil. Tidak ada respon dari dia, jantung tidak mampu memompa darah.
"Jam 00.05 bapak Eddy Silitonga telah meninggalkan kita, dan kita nyatakan meninggal dunia," ujarnya.
Jenazah Eddy saat ini disemayamkan di Rumah Duka Kenanga 2 RS Fatmawati dan rencananya akan dimakamkan pada Jumat atau Sabtu di TPU Kampung Kandang, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.