Deddy Corbuzier Nilai Harga Rokok Rp50 Ribu Ancam Persahabatan

Selasa, 23 Agustus 2016 | 11:28 WIB
Deddy Corbuzier Nilai Harga Rokok Rp50 Ribu Ancam Persahabatan
Pasangan bercerai, Deddy Corbuzier dan Kalina menemani putra mereka Azka Corbuzier saat rilis buku Story of My Life di Gramedia Matraman, Jakarta Timur, Jumat (10/6/2016). [suara.com/Nanda]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dedy Corbuzier berada di barisan yang menentang kenaikan harga rokok. Menurutnya, wacana harga rokok naik benar-benar terealisasi bakal berpengaruh pada pekerja di industri rokok.

"Saya rasa bukan jalannya yang tepat. Kita harus mengakui bahwa jutaan orang bekerja di pabrik rokok saat ini. Kalau rokok tidak produktif. Mereka juga nggak bekerja," kata Dedy kepada media di Kemang, Jakarta Selatan, Senin (22/8/2016).

Mantan suami Kalina itu lalu berseloroh soal kondisi sosial di Indonesia jika harga rokok naik Rp50 ribu. Menurutnya, para perokok akan berubah pelit dan mengancam persahabatan 

"Orang-orang kalau ketemu pada minta rokok. 'Mas rokoknya dong' kalau harga Rp50 ribu, 'Oh nggak boleh.' Nanti saya jadi musuhan sama orang lain. Padahal rokok itu tadinya mempererat persahabatan," ujarnya.

Mentalist ini melanjutkan canda dengan melempar wacana menaiikkan harga korek harga. "Yang benar naikan harga korek. Kalau korek 300 ribu nggak ada yang ngerokok. Bagi rokok dong, tapi koreknya nggak punya. Haha," ujarnya seraya tertawa.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani membantah akan menaikkan harga rokok hingga Rp50 ribu. Namun, dia mengakui sedang mengkaji kenaikan tarif cukai sesuai rencana APBN 2017 dan saat ini masih proses konsultasi dengan berbagai pihak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI