Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menerapkan uji coba ganjil-genap sejak 27 Juli 206 di sepanjang jalan protokol Thamrin, Sudirman dan Gatot Subroto.
Kebijakan untuk menggantikan 3 In 1 yang sudah tidak efektif itu nantinya resmi dijalankan mulai 30 Agustus mendatang.
Musisi dan aktivis lingkungan Agustinus Gusti Nugroho atau akrab disapa Nugie menjadi salah satu warga yang tak setuju dengan kebijakan terbaru Pemprov DKI Jakarta. Pelantun Burung Gereja itu belum berpendapat jika ganjil-genap tak akan membuat masyarakat meninggalkan kebiasaan membawa mobil saat bekerja.
Suami dari Shinta Dewi ini masih menunggu kebijakan pemerintah yang pro terhadap pejalan kaki dan pengendara sepeda gowes. Nugie memang dikenal sebagai aktivis lingkungan yang sering mengandalkan sepeda sebagai alat transportasinya.
Nugie mengeluarkan uneg-unegnya soal ganjil-genap melalui wawancara dengan suara.com, berikut petikannya:
S. Pemprov DKI sudah uji coba penerapan ganjil-genap untuk kendaraan roda empat, apa pendapat kamu?
N. Nggak ngaruh kalau menurut gue. Lagian gua sekarang udah nggak pakai mobil. Lagian mobil gue cuma sampai Bintaro, nggak sampai di sini (pusat Jakarta).
S. Sebagai pencinta sepeda gowes, lo senang gak pemberlakuan genap ganjil?
N. Bukan masalah senang. Tapi pernah nggak orang pro untuk pejalan kaki sama pengguna sepeda? itu aja dulu. Nah, gue mikirnya gitu belum pernah ada yangg pro untuk pejalan kaki sama naik sepeda. Mereka (pemerintah) lebih cenderung pro ke mobil
S. Tapi banyak orang mengandalkan mobil biar nyaman?