Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengatakan, koleganya di komisi VIII DPR RI Fraksi Gerindra Amrullah Amri Tuasikal tidak memiliki prestasi yang mencolok.
Untuk diketahui, nama Amri belakangan ini mencuat karena diduga melakukan penipuan terhadap pedangdut Cita Citata. Cita pun sudah melakukan konsultasi dengan Mahkamah Kehormatan Dewan untuk perkara ini.
"Dia tidak ada yang menonjol, tidak vokal. Biasa-biasa saja," kata Sodik dihubungi, Jakarta, Rabu (3/8/2016).
Sodik merupakan Wakil Ketua Komisi VIII DPR. Dia satu Komisi dengan Amri sehingga paham betul kinerjanya. Malah, Sodik mengatakan kerap meminta Amri untuk meningkatkan perannya di DPR.
"Saya sering minta dia untuk fokus ke tugas utamanya di DPR, baik kehadiranya dan kinerjanya," kata Sodik.
Selaku kolega, Sodik berharap kasus ini bisa diselesaikan. Apalagi, Cita sudah berkonsultasi dengan MKD terkait kasus ini. Namun, sambungnya, alangkah lebih baik bila kasus ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
"Mudah-mudahn MKD bisa segera memproses dan mengambil keputusan," tuturnya.
Cita mendatangi kantor MKD DPR pada Selasa (2/8) kemarin dengan didampingi seorang pengacara. Cita menemui Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad dan membuka semua permasalahan Amri.
Awalnya Cita dan Amri memesan cincin tunangan seharga Rp450 juta di sebuah toko perhiasan di mal. Namun, ternyata Amri belum membayarnya meskipun dia bilang kepada Cita sudah melunasi cincin tersebut.
Cita merasa kesal karena pihak toko perhiasan selalu menagih pelunasan kepada dirinya. Pelantun Sakitnya Tuh Di Sini itu sudah lama memutuskan tali asmara mereka.