Suara.com - Para personel band Jamrud tak menyangka bisa ikut memeriahkan acara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa ke-56 yang diadakan di lapangan kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta, Jumat (22/7/2016).
"Surprise sekali, nggak nyangka. Jamrud kan musik rock walaupun ada lagu slownya. Begitu denger Jamrud disuruh main (manggung) di Kejaksaan Agung, sangat surprise," kata sang vokalis Krisyanto saat berbincang bersama Suara.com usai manggung.
Krisyanto sempat berpikir bahwa Kejaksaan Agung merupakan tempat yang menakutkan karena berisi para penegak hukum. Namun setelah menghibur para korps, dia baru sadar apa yang diduga salah.
"Nggak kebayang bisa maen di sini. Aku pikir kan kejaksaan kan penuntut ya, tempatnya 'angker' banget. Tapi begitu tampil di sini, apalagi calon-calon jaksa yang lagi pendidikan itu antusias sekali. Kita jadi semangat. Kirain serius semua, tapi keliatannya mereka butuh hiburan," ujarnya menuturkan.
Lebih lanjut kata Krisyanto, dia dan kawan-kawan seharusnya membawakan 16 lagu. "Sebenarnya stoknya kita bawain 16 lagu Jamrud. Cuma karena banyak pengisi lain, jadi dipotong jadi 10 lagu saja," katanya.
Kehadiran Jamrud di tengah-tengah syukuran Hari Bhakti Adhyaksa cukup disambut antusias oleh seluruh korps termasuk Jaksa Agung H M Prasetyo serta calon-calon jaksa yang sedang mengikuti pendidikan dan pelatihan.
Lagu-lagu yang dibawakan Jamrud diantaranya Selamat Ulang Tahun, Kabari Aku, Ningrat, Pelangi Di matamu, Putri, Sibatumanikam, Surti Tedjo, Setan Manisku, Waktu Ku Mandi, dan Terima Kasih.
Selain Jamrud, komedian Komeng dan Opie Kumis juga ikut meramaikan acara tersebut.