Suara.com - Aktris Oki Setiana Dewi punya cara sendiri untuk merespons petisi yang menggalang dukungan agar stasiun televisi tak lagi menghadirkan sosoknya di program mereka.
Menurut si pembuat petisi, Oki minim pengetahuan agama dan berbohong pernah berkuliah di Ummul Quro Makkah. Malah, admin yang mengatasnamakan oki setiana dewi itu menyebut Oki sebagai ustadzah abal-abal.
Respons Oki diperlihatkan dengan cara mengunggah sebuah foto buku karangannya berjudul Cahaya di Atas Cahaya melalui Instagram. Buku yang diketahui terbit pada 2012 itu menceritakan tentang perjalanan spritualnya selama berada di Ummul Quro Makkah.
"Alhamdulillah sahabat sholihah semua buku "Cahaya di Atas Cahaya" (mizan,2012) adalah buku yang menceritakan pengalaman sy secara detil sebulan penuh di saat berada di Makkah, Ummul Quro Makkah (Alhamdulillah ini adalah bagian nikmat Allah ) bagaimana saat sy memakai cadar dan jubah hitam utk yg pertama kali,bagaimana situasi para pelajar di sana, persahabatannya dgn muslimah dari manca negara.. Pengalaman saat mengunjungi lembaga2 hafalan quran di Makkah dan keputusan utk memilih : tetap belajar di Makkah atau pulang ke indonesia utk bermain dalam sebuah film yg diidamkan sejak dulu," tulisnya pada keterangan foto, dikutip suara.com, Jumat (29/4/2016).
Dalam postingannya, Oki juga memberitahu bahwa bukunya telah dicetak ulang.
"Dan kita bisa segera melakukan bedah bukunya kembali dan menghadirkan tokoh2 di buku ya sahabat," tulisnya.
Postingan ini dibuat seakan untuk membantah tudingan bahwa dia berbohong pernah kuliah di Ummul Quro Makkah.
Sebelumnya, netizen dihebohkan oleh petisi online di situs change.org berjudul Stop Tayangan Ustadzah Abal Abal Oki Setiana Dewi. Selain soal pengetahuan agama, si pembuat petisi juga menyinggung sikap Dewi yang arogan bila dikritik oleh masyarakat.