Lecehkan Pancasila, Pejabat Desak Zaskia Gotik Dihukum

Jum'at, 18 Maret 2016 | 07:01 WIB
Lecehkan Pancasila, Pejabat Desak Zaskia Gotik Dihukum
Penyanyi dangdut Zaskia Gotik. [suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komite III DPD RI Fahira Idris meminta kepolisian untuk memberikan hukuman yang pantas bagi penyanyi Dangdut Zaskia Gotik yang dianggap telah melecehkan sila kelima Pancasila. Hukuman tersebut, menurutnya, agar bisa memberikan efek jera kepada artis atau publik figur karena dikhawatirkan ditiru anak-anak.

"Proses hukum harus terus berlanjut agar bisa menimbulkan efek jera agar tak ditiru anak-anak. Anak-anak peniru terbaik, besok bisa dibilang mainan sila 1 pantat ayam atau kerbau, sila 2 kayak kuda lagi nungging atau apa. Ini kalau tak ada efek jera, ini pasti berulang dan bisa lebih parah lagi," kata Fahira dihubungi wartawan, Kamis (17/3/2016).

Terkait dugaan penghinaan lambang negara yang dilakukan Zaskia, mestinya menjadi pelajaran bagi artis lain. Untuk mencari popularitas, kata dia, jangan sampai mereka menghalalkan segala cara, termasuk menghina lambang negara.

"Ini sebagai peringatan kepada publik figur. Artis boleh-boleh saja mau ngetop, tapi jangan cara begitu. Dia tak mungkin tak tahu hari proklamasi, masa dibilang 32 Agustus, maksudnya terlalu mengada-ngada sekali," katanya.

Terkait dugaan pelecehan simbol negara itu tertuang dalam nomor laporan polisiLP/1284/III/2016/PMJ/Ditreskrimum 17 Maret 2016. Fahira juga melaporkan Denny Cagur yang menjadi pembawa acara di program televisi swasta.

Zaskia dan Denny terancam dikenakan Pasal 154 A KUHP dan pasal 155 KUHP tentang pelecehan lambang negara.

Seperti diketahui, Zaskia menyebut hari proklamasi diperingati pada 32 Agustus dan lambang sila kelima Pancasila adalah bebek nungging. Pernyataan tersebut dilontarkan Zaskia di di sebuah stasiun televisi swasta pada Selasa (15/3/2016) kemarin. Kata-kata itu dianggap menghina lambang negara.(Agung Sandy )

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI