Suara.com - Demi Lovato angkat suara terkait tuduhan telah mengolok-olok Taylor Swift di media sosial. Sebelumnya, komentar Lovato dianggap netizen bernada sinis setelah Swift menyumbang 250 ribu dolar atau setara dengan Rp 3,3 miliar untuk Kesha.
Melalui akun Instagramnya, Lovato memperjelas maksud dari kata-katanya yang ditujukan kepada Swift. Dia mengatakan bukan tak simpati dengan jiwa sosial Swift.
"Seperti yang orang tahu, saya selalu bersemangat tentang hal yang saya percaya. Sayangnya, kadang-kadang hal itu cuma dianggap baik oleh saya sendiri dan akhirnya membuat saya mengatakan hal-hal yang seharusnya tidak saya katakan," tulis Lovato seperti dilansir E! Online, Selasa (23/2/2-16).
"Saya tidak mengolok Taylor. Kalau kalian (netizen) beranggapan begitu, terserah. Saya cuma lelah melihat wanita menggunakan alasan 'kekuatan wanita' dan 'feminisme' untuk sebuah image. Tapi tidak ambil bagian dengan mengemukakan pendapatnya," tulisnya lagi.
Sebelumnya, Lovato dikeroyok netizen setelah dianggap mengolok-olok Swift yang baru saja meraih piala Grammy Awards itu. Dalam kicauannya, dia mengaku lebih suka bertindak dengan menyuarakan isu keseteraan gender.
"Bawa sesuatu ke Capitol Hill (Gedung DPR AS) atau menyuarakan sesuatu. Saya baru akan terkesan," tulisnya waktu itu.
Kesha mendapat perhatian para artis Hollywood belakangan ini setelah gugatannya terhadap produser rekaman Dr. Luke ditolak pengadilan. Dia mengajukan gugatan untuk membatalkan kontrak rekaman setelah merasa dilecehkan secara seksual oleh Luke.